Air mata Irene kembali jatuh untuk kesekian kalinya, tangis itu kembali terdengar ditelinga Suho. Tangis pedih penuh rasa sakit, tangis yang tak penah bisa berhenti dalam waktu yang cepat, butuh waktu cukup lama untuk Irene menghentikan tangisnya.
"maafkan aku... "
Suho merengkuh tubuh Irene kedalam dekapanya, tubuh ramping itu bergetar karena tangis.
"maafkan aku, maafkan aku irene-ah"
"hiks... Hiks... Suho... Suho"
Suho mengusap puncak kepala Irene mencoba menenangkan wanita itu , namun yang terjadi justru isakan itu terdengar semakin keras. Hatinya terasa sakit saat mendengar tangis pilu Irene, hatinya terasa sakit saat lagi-lagi wanitanya harus terisak dalam pelukanya.
"maafkan aku... Bertahanlah sedikit lagi, aku janji semuanya akan membaik"
Ya, janji itu kembali terucap dari bibir Suho. Janji yang sampai saat ini belum bisa dia wujudkan.
Janji yang selalu Suho ucapkan saat tangis Irene harus kembali pecah setelah ibunya kembali mengeluarkan kalimat-kalimat kejamnya pada Irene.
Janji yang Suho sedang perjuangkan untuk menjadi nyata
Atau mungkin saja janji itu hanyalah harapan palsu yang Suho janjikan untuk membuat Irene tetap bertahan bersamanya.
Jangan lupa vote dan komen ya....
KAMU SEDANG MEMBACA
Love
FanfictionKetika restu itu tak kunjung datang Ketika waktu tak menjadi jaminan akan datangnya restu itu Ketika kasta lagi-lagi menjadi penghalang Cinta terkadang egois Cinta terkadang harus merelakan Namun keadaanlah yang membuat rumit
