Prolog

26 2 1
                                    

"Aish... jangan mendekat"
"Siapa yang deketin kamu? Dasar kepedean!"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kamu ngapain?"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kau niat nolongin aku apa enggak sih?"
"Bukannya bilang makasih, malah aku dimarahi"
"Dasar aneh!"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Bilang aja kamu suka ya.. sama dia"
"Dia siapa?"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"I tidak gwenchanna huhu.."
"Dasar alay!"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Mau ya! Jadi pacar bohonganku?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kau itu seperti pangeran dibuku dongeng"
"Berarti aku tidak nyata?"
"Iya, kau tidak nyata karena kau sangat mempesona"

Bye...
Next chapter 😍

DREAM LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang