Kau tahu aku tidak mudah membuka hati, ku katakan itu kepadamu berkali-kali sebelum kita sepakat untuk memulai.
Kau tahu aku tidak pernah main-main, kau tahu itu dari caraku memperlakukan orang-orang yang pernah bersamaku sebelum kau.
Kau tahu aku tulus dalam menjalin kasih, ku buktikan itu dalam setiap masalahmu yang terpaksa harus kuselesaikan walaupun aku punya banyak masalah yang mengantre untuk diselesaikan.
Kau tahu aku tidak suka mengumbar kata-kata, terbukti kau lah yang selalu berucap cinta dan aku hanya membalasnya sebagaimana yang kubisa.
Kau tahu aku tidak akan pernah meninggalkan, kau tahu itu dari hubungan-hubunganku sebelumnya, aku adalah orang memilih untuk tetap bertahan, memperbaiki, walau pada akhirnya tetap ditinggalkan.
Kau tahu aku tidak pernah benar-benar mengerti apa itu cinta, tidak sebelum denganmu, tidak saat denganmu, dan tidak setelah kini aku tidak lagi denganmu.
Yang ku tahu aku tidak ingin kau bersedih, tidak ingin masalah-masalah membebani pikiranmu.
Yang ku tahu saat aku memutuskan untuk bersamamu, segala hal tentang kebahagiaanmu adalah tanggung jawabku. Walaupun pada kenyataannya kau selalu berbagi kesedihan dan menghilang saat kebahagiaan itu datang.
Yang aku tahu, aku tidak pernah benar-benar tahu apa yang selama ini kupikir ku ketahui.
Tidak pernah benar-benar tahu kau dan seluruh dirimu.
Tidak pernah benar-benar tahu apa artinya aku untukmu.
Tidak pernah benar-benar tahu aku ini siapa, siapa yang aku coba untuk perjuangkan, siapa yang aku coba untuk bahagiakan, siapa yang untuknya aku rela menghancurkan diriku.
Sabtu, 15/06-'19
