"kyungsoo"
untuk pertama kali nya, suara husky itu menyebut nama nya dengan suara rendah nan sexy. menurut kyungsoo.
ia menatap chanyeol, yang juga sedang menatap nya. hati nya deg degan tak karuan, mencoba untuk tenang adalah pilihan yang sulit untuk di coba jika saat saat sedang seperti ini.
kyungsoo memberanikan menjawab.
"ya?"
"apa yang kau lakukan pada hati ku, sampai membuat ku hampir gila memikirkan mu seperti ini?"
"apa separah itu pesona ku ini?" balas kyungsoo sambil memegang wajah nya. hanya basa basi menutupi salah tingkah nya.
chanyeol tertawa gemas, yang membuat nya semakin tampan apalagi dengan bingkaian lesung pipi nya. entah kenapa ia sangat merindukan sosok kecil ini setelah lama menghilang.
"Chanyeol, apa kau merindukan ku?"
tidak ada jawaban
"sebaik nya aku pergi, rasa rindu ku seperti nya hanya sepihak haha" tawa itu terdengar seperti paksaan.
"kyungsoo" percuma, nama yang ia sebut, sudah pergi jauh dari hadapan nya.
"maafkan aku" lirih nya.
Chanyeol sungguh bingung, dimana sebenar nya kepastian hati nya berlabuh. Ia nyaman dengan baekhyun, sahabat nya sejak lama, sedangkan kyungsoo ia terlalu sering main main dengan perasaan chanyeol. tanpa ia sadari bahwa itu membuat chanyeol berfikir 2X untuk percaya kata kata nya. karena bagi chanyeol, cukup yang dulu saja salah pilih.
entah chanyeol yang bodoh atau tidak peka, bagaimana bisa ia mengharapkan kyungsoo mengungkapkan perasaan nya terlebih dahulu. itu sangat tidak masuk akal.
setelah sekian hari bingung dengan pilihan nya, akhirnya chanyeol memutuskan untuk menetapkan hati nya pada seseorang.
"Baekhyun" lirih nya.
Chanyeol pergi menemui Baekhyun, untuk menjawab pertanyaan nya tempo hari. membawa nya ke gedung belakang sekolah yang tenang agar ia lebih leluasa berbicara banyak.
chanyeol menjelaskan semua yang di rasakan nya, baik dengan rasa bahagia dan nyaman nya jika ia bersama baek, lalu ia juga manjelaskan kenapa ia butuh waktu untuk memikirkan perasaan nya. dan juga tentang kyungsoo yang tidak baekhyun ketahui.
"trimakasih chan, karna kau mau jujur pada ku."
"baek, kau tidak akan menjauhi ku kan? aku tidak mau itu terjadi."
"yak! bagaimana bisa aku menjauhi mu, kau kan ladang jawaban mata pelajaran untuk ku haha"
"anak ini, maka nya belajar yang rajin"
"tidak mau, selama ada kau semua nilai ku pasti baik baik saja."
"ya terserah kau saja"
"jadi chan, apa rencana mu selanjutnya?"
"tidak tau, baek. waktu itu dia pernah bilang dia sedang merindukan ku"
"terus kau jawab apa?"
"aku tidak menjawab apa-apa, lalu ia pergi meninggalkan ku tanpa sepatah kata pun"
Plak
(tamparan yang luar biasa baek)
"yak! kenapa kau memukul ku, aw pukulan mu sakit bodoh" ringis chanyeol sambil memegang kepala nya.
"astaga, percuma saja otak pintar mu itu hanya untuk pelajaran saja. apa kau tidak mengerti kenapa ia seperti itu?"
"tidak, memang nya kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
bad girl
Short Storyaku melihat mu kemarin - Kyungsoo. Chanyeol melihat sosok di samping, nya dengan raut penuh tanya. Maksud mu? - Chanyeol. Ia benar benar tidak tau arah pembicaraan yang di telontarkan yeoja itu. Dia, Baekhyun. dia mencium mu kan? - -Kyungsoo Chanye...