"Terlalu yakin akan menciptakan sesuatu yang terlalu dalam!contohnya seperti sakit hati yang terlalu dalam"
Keesokan harinya ketika Key masuk sekolah orang orang menatapnya tidak biasa seperti ehmm tidak suka tetapi Key tak tahu atau tidak menyadari kesalahannya
"cantik"
"Cantik cantik sayangnya mau jadi yang kedua"
"Eh ada Key selamat ya udah jadi pacar kedua Reyn semoga besok putus"
"Pho"
"Cantik enggak pho pulak"
Begitulah kira kira apa yang dilontarkan siswa siswi disekolahnya rasanya Key sudah ingin menangis.ia langsung lari menuju kelas
"ARAAAAA"peluk Key sambil memecahkan tangisnya di pelukan Ara
"Lo tenang dulu Key"sambil mengusap punggung Key menenangkan
"Ayo ikut gua ke rooftop"
Dan mereka pun berlari menuju rooftop.sesampainya di rooftop.
"Apa bener lo jadian sama kak Rayn?key" tanya Ara bingung
"I...iyaa raa...." sambil menunduk dan terisak
"Duhhh key lo kan tau kak Rayn udah punya pacar terus lo kenapa terima gtu ajaa keyyy"ucap Ara sambil memijat pelipisnya
"Gue juga lupaa ra,gua udah buta sama cinta lagian juga waktu itu kak Rayn keliatan serius banget"
"Yauda yauda sekarang lo harus temuin kak Rayn key lo harus minta penjelasan sama dia"
"Ayo"mereka pun menuruni satu per satu anak tangga dan tiba tiba ada seorang Rayn yang berdiri disalah satu anak tangga.
"Gua mau ngomong sama lu"ucap Rayn,Ara dan Key pun masih diam .tak lama kemudian Rayn menarik pergelangan tangan Key.
"Ikut gue"ucap Rayn
"Gue ikut"ucap Ara
"Gue gaada kepentingan sama lo "ucap Rayn tajam dan Key pun menatap Ara sebagai isyarat 'gua gapapa'Rayn dan Key pun berada di rooftop.
Rayn masih saja berdiri menghadap kedepan begitu juga dengan Key"Key gua beneran suka sama lo,tapi disisi lain gua juga masih sayang sama Elsa"ucap Rayn memecahkan keheningan
"PUTUSIN AJA KEY KAK"sontak kalimat itu keluar dari mulut Key begitu saja
"Oke"jawab Rayn dengan wajah songongnya kemudian ia beralih pergi meninggalkan Key.
Key merasa hancur baru saja kemarin ia diterbangkan oleh Rayn menuju awang awang dan sekarang dengan tidak punya hatinya Rayn mendorongnya jatuh ke dasar jurang.
Sekarang Key terdiam merasa kosong atas dirinya.
"Jangan terlalu cinta nanti kecewa" kalimat itu membuat kesadaran Key kembali ia menoleh kebelakang melihat siapa orang itu ternyata dia adalah.
"Kak Zaki...." lirih Key
"Iya ini gue"kata Zaki sambil tersenyum"Nih buat lo"Zaki menyodorkan sebuah coklat kepadanya
"Apa ini?"tanya Key masih dengan mata yang sembab
"Ini coklat lo gaktau?apa gak pernah makan coklat?"
"Buat gue"tanya Key menunjuk dirinya sendiri
"Iya!katanya sih coklat bisa jadi penenang buat orang yang banyak pikiran apalagi lagi sakit hati kaya lo"
ucap Zaki santai bahkan dengan senyuman sungguh menyebalkan pria ini"Thanks kak"Key pun mengambil coklat itu
"Jangan deket deket sama Rayn"Ucap Zaki tulus bahkan seperti memohon.
"Kenapa?"tanya Key
"Lo akan tahu kok kapan- kapan,gue minta lo jauhin dia juga buat kebaikan lo"
"Tapi aku suka kak Rayn"lirih Key pelan
"Gue juga suka sama lo"kata Zaki dengan nada yang sangat
Santai sekali didengar namun menggetarkan jiwa Key."Terus?"Tanya Key
"Yaudah kalau terus gue jatoh pasti"
"Kenapa?"tanya Key menautkan kedua alisnya
"Karna lo sukanya sama Rayn"
Sekali lagi Key tercengang dengan kalimat kalimat seperti itu
"Ya...ya-"belum sempat berbicara Zaki terlebih dulu memotongnya
"Yauda udah bel gue turun dulu Key,jangan lupa ucapan gue tadi"kata Zaki sambil berjalan santuy meninggalkan Key
"Hufffttttt... kenapa kok hobi banget ya orang orang ninggalin gue?"
Dan Key pun beranjak turun menuju kelasnya!
"Key kita semua minta maaf ya udah bully lo tadi"
Lagi lagi ia terjebak didalam zona aneh yang ia sendiri tak tahu apa namanya.
Aneh sekali padahal tadi pagi mereka semua berlaku jahat padanya ralat bukan jahat tapi memang pantas sihDan sekarang mereka semua terlihat sangat naif didepannya. ADA APA INI?
"Iya gapapa kok,yaudah gue kekelas dulu ya"
Sesampainya dikelas
"UDAH DI PUTUSIN BELUM SAMA REYN mbaknya?"tanya Seto yang sengaja menyebut nama Rayn menjadi Reyn sebutan hujan.
"Makanya Kunci kalo mau tindak mikir dulu ya mending sama abang Iqbal nih"kata iqbal
"Eee modus lo pada" kata Rere sambil menepuk pundak Iqbal
Akhirnya Key pun duduk dibangkunya dan menyembunyikan kepalanya dengan kedua tangan yanh dilipat . Ara yang melihat itupun hanya maklum dengan Key
Sepulang sekolah ketika Key dan Ara sampai dirumahnya! Ya Ara mengantarkan Key pulang dengan alasan takut Key bunuh diri padahal Key juga tidak sebodoh itu.
Ara dan Key terkejut melihat keramaian dirumahnya sesegera mungkin Key berlari dan melihat apa yang terjadi
"KEYYYY"histeris mama Key yang sontak memeluk Key dan menangis takperlu lagi dijelaskang mamanya Key susah tau apa yang terjadi
"Hikssss hiksss.... maa papa ma"Ara yang melihat itu langsung menangis dan memeluk Key
"Key lo yang sabar ya Key"
Ya!Papa nya Key meninggal dalam perjalanan pulang dari Kalimantan menuju kerumah Key karena tertabrak oleh sepeda motor yang melaju kencang.
Key terus saja menangis bahkan setelah papanya sudah dimakamkan.
"Papaaa hikssss.."
"Keyyy"ucap Raya Mama key sambil mengelus rambut key"Papa lo udah tenang disana Key"lirih Ara
"Ayo kita pulang nak"mereka bertiga pun pulang ke rumah setibanya dirumah Key
Ada orang tua Ara yaitu Hans dan Hida orang tua Ara yang turut menyampaikan bela sungkawa terhadap Key dan mamanya.Sungguh terpukul Key sudah hatinya patah kini hatinya hancur karena Papanya telah meninggalkannya untuk selamanya....
Gimanaa dapett gakk?🤧😭bapernyaa.coba kalo kalian diposisi Key sedih bgt😭
KAMU SEDANG MEMBACA
KEYRA
Teen FictionMakasih banyak untuk para readers yang udah mau bantu baca dan vote di cerita aku.jujur ini cerita pertama aku,jadi maaf kalau masib banyak kekurangan.aku minta banyak support dan bantuan dari kalian HAPPY READING