Kiba hanya menatapku datar.Warna putih itu tiba tiba mengelupas dari bajaku dan diganti oleh warna hitam.
Kiba hanya melihatku kaget.Sementara Itu ia pun memanggil Cao cao untuk keluar dari tempat persembunyiannya...Dua lawan satu baiklah..akan aku layani kalian berdua..
Saat memulai serangan aku menang telak dari Kiba.Gerakan ku liar namun,selalu tepat sasaran.Semakin lama aku semakin unggul sampai...Aku menang..Mereka berdua hanya menatapku lemah.
Namun,tiba tiba sebuah tembakan meluncur kearah tanganku yang hampir memenggal kepala Kiba.Kulihat,orang yang menghancurkan rencanaku ini.Hiiro,dia sudah berkeadaan menjadi Kamen rider Brave.Saat aku menatapnya tiba tiba kurasakan sesuatu yang amat menyakitkan dipunggungku.Lalu,aku tak sadarkan diri.
***********************************
Aku terbangun disuatu ruangan yang tidak asing lagi bagiku.Ini pasti dikamarku.Ergh ....betapa bodohnya aku sampai aku lepas kendali...Aku memang seorang pengecut..Aku pun mengetuk ngetukkan kepalaku dengan tanganku.
Cao cao:Sarapan.
Ucapnya datar.Aku hanya menatapnya berbinar.Aku tak bisa mengatakan sepatah katapun.Aku hanya BAHAGIA...Bahagia bertemu dengan orang yang niatannya ku hancurkan beberapa waktu silam?...Iya...Aku bahagia saat ini karenanya...
Cao cao:Sarapan,bukan melongo.
Ucapnya yang langsung pergi meninggalkanku saat itu juga.Aku hanya mematung tak jelas...Cao cao..benarkah itu kau?
***********************************
Hari yang menimpa Hiiro kemarin cukup membuat hatinya urung kembali.Pengalamannya tentang Legend Royal atau Legend Hero,mungkin sudah cukup untuk memulihkan ingatannya lagi...
Ingatan yang menyakitkan tentang kejadian yang telah berlalu dulu...
-Guys sampai sini dulu ya...
Happy read-
