I LOVE YOU AND YOU'R BODY IS COMPLEMENTARY

Part 1

Sorry for typo....

Ketahuilah Nafsu dan Cinta beda tipis, jika kau bernafsu dengan seseorang pasti dirimu tertarik atau menyukai seseorang tersebut walau beberapa persen, sekecil apapun itu pasti kau merasakannya dalam keadaan sadar maupun tidak sadar.

Tuhan membentuk kaum hawa dengan indahnya agar kaum adam dapat menikmatinya, begitu juga sebaliknya.
Jujurlah pada dirimu bahwa kau tidak menolak keindahan duniawi tersebut hingga tanpa sadar surga duniawi tersebut membawamu kealam neraka.

Suara bising karena musik yang keras serta ramai membuat seorang gadis yang sedari tadi berdesakan, dengan matanya menyelusuri seluruh tempat untuk mencari seseorang, dengan susah payah akhirnya tubuhnya keluar dari kerumunan orang-orang yang gila meliuk liukkan tubuhnya tanpa peduli mereka sesama jenis maupun lawan jenis.

Gadis tersebut tahu ia akan bahaya jika memasuki kawasan tersebut, tapi apa boleh buat ia harus menemui seseorang dan juga ia bukan gadis sok polos atau sok suci dan menolak kenikmatan yang ada diclub tersebut.
Mungkin dizaman sekarang keperawanan tak jadi masalah lagi tapi jangan salah gadis tersebut tetap menjaga diri, ia ingin masa depan yang indah dengan suami tercinta serta anak anak yang membuat hidup keluarganya bahagia.
"Shitt lihat saja jika aku bertemu dengannya"gerutu demi gerutu dikeluarkan dari mulut gadis tersebut membuktikan bahwa ia telah frustasi dan pusing sendiri tak menemukan orang yang dicarinya tersebut.
Gadis tersebut menegang melihat sosok yang sekarang tak jauh didepannya, sosok pria tersebut yang saat ini dikerumuni 2 wanita tapi dengan santainya pria tersebut tetap menegukkan winenya hingga membuat 2 wanita tersebut tersenyum manis karena tak ada penolakan.
Gadis itu dapat melihat dengan jelas dari sini, salah satu wanita itu mengelus dada bidang pria tersebut dan wanita satu lagi mengecup pipi pria tersebut beberapa kali.

Dengan kobaran api yang telah sampai ubun ubun dan dengan langkah lebarnya gadis tersebut menghampiri pria yang tak peduli dikerumuni 2 wanita jalang tersebut.

"Yakk apa yang kau lakukan?" Teriak gadis tersebut yang telah sampai didekat pria tersebut, ia langsung menjambak rambut wanita yang hendak mengecup leher pria tersebut.
Wanita tersebut pun terjatuh dilantai karena kerasnya jambakan gadis tersebut.
"Suzy..."gumam salah satu pria yang menatap takut gadis yang bernama Bae Suzy tersebut, lalu pria tersebut menatap pria yang dihadapannya yang dikerumuni wanita tadi dengan tatapan merigis.
"Yakk Kim Myungsoo"teriak gadis tersebut dengan memukul kepala pria bernama kim myungsoo yang dikerumuni wanita jalang tadi, bagaimana jika tadi Suzy hanya diam saja melihat pasti wanita tadi sudah mencumbui seluruh tubuh myungsoo, dan bodohnya pria tersebut malah membiarkan para jalang yang menikmati tubuhnya.

"Eoh my suzy kenapa kau ada disini, apa kau menerimaku"myungsoo menatap lembut pada suzy yang berdiri disampingnya, pria tersebut menarik pinggang suzy untuk mendekat pada tubuhnya, suzy hanya diam menunggu apa yang akan dilakukan pria gila tersebut.
"My suzy aku sungguh mencintaimu"gumam myungsoo memeluk erat pinggang suzy dan menggelamkan wajahnya diperut gadis tersebut hingga ia tak sadarkan diri karena telah mabuk, suzy mendesis ia mendengar gumaman myungsoo dan ia juga tahu bahwa saat ini pria tersebut sudah tepar.

Suzy menatap tajam pria yang dihadapan myungsoo yang sedari tadi hanya diam menonton, pria tersebut membalas tatapan suzy dengan senyum takut dan menggaruk tekuknya yang tidak gatal.
"Bawa dia ke mobil HOYA SSI"tegas suzy pada pria yang bernama hoya tersebut dengan menekankan kalimat akhirnya, hoya mengangguk patuh sebagai balasan, hoya pun memapah myungsoo keluar dari club dengan susah payah, tapi hoya masih bersyukur hanya memapah myungsoo daripada ia akan kehilangan setengah rambutnya karena gadis yang didepannya tersebut.

Flashback

Myungsoo dengan kesalnya memasuki life yang ada diperusahaannya, myungsoo merupakan ceo diperusahaan kim crop perusahaan appanya tapi sudah menjadi tanggung jawabnya satu tahun yang lalu, ia mesuk kedalam life khusus karyawan tersebut, sudah 2 hari life khusus untuknya rusak hingga membuatnya harus naik menggunakan life karyawan daripada tangga darurat.
"Tunggu"teriak suzy yang juga mau memasuki life tersebut, ia berlari saat melihat pintu life akan tertutup.
"Trimakasih"ucap suzy menundukkan kepala pada myungsoo tapi langsung mengalihkan tatapannya pada berkas yang ia pegang tanpa melihat wajah myungsoo terlebih dahulu.
Myungsoo menegukkan ludahnya saat melihat penampilan suzy yang sederhana tapi sangat seksi dimata myungsoo, hanya dengan rok span diatas lutut hingga memamerkan kaki jenjang tersebut dan dengan kemeja putih yang transparan hingga menampakkan tentop suzy, tentop rendah hingga menampakkan sebagian payudara gadis tersebut.

"Selamat pagi tuan"sapa sekumpulan karyawan menatap myungsoo ceo mereka, myungsoo hanya mengangguk dan seluruh karyawan pun masuk kedalam life hingga membuat life penuh dan berdesakan.

"Aishh apa perusahaan ini hanya memiliki 1 life"gumam suzy yang sudah terhimpit dipojok sebelah myungsoo, tadi saat karyawan masuk ia langsung menggeser tubuhnya, myungsoo yang hanya mendegar gumaman suzy hanya diam menenangkan diri saat lengannya bersentuhan dengan legan suzy, debaran aneh yang dirasakan myungsoo saat ini.

Life sudah berdesakan tapi masih saja bertambah orang memasuki life tersebut hingga membuat suzy saat ini dipaling pojok dengan myungsoo dihadapannya, suzy menegang saat tubuhnya sudah terhipimpit didada bidang pria tersebut, suzy tak mengenal myungsoo tapi ia tak memungkiri bahwa ia berdebar gugup saat terhimpit dada bidang dan wangi mint yang menusuk dihidungnya membuat suzy semakin berdebar.
Sedangkan myungsoo jangan ditanya ia sekuat tenaga menahan tangannya agar tidak semakin menghimpit gadis yang dikukungannya ini.
Wangi rambut gadis tersebut membuat konsentrasi myungsoo hilang seketika.

Hingga 20 menit lamanya life mulai longgar karena karyawan yang mulai keluar.
'Hhaahh' hembusan nafas myungsoo ditelinga suzy, myungsoo meregangkan tangannya yang sakit karena menahan agar tidak didorong oleh orang orang tadi, pria tersebut bernafas lega akhirnya semua karyawan sudah keluar menyisah kan ia dan gadis tersebut yang masih mematung.
Myungsoo menunduk ingin melihat wajah gadis yang dihimpitnya tapi sialnya matanya menatap nafsu pada belahan dada yang tersaji dimatanya.
Myungsoo berdehem dan melonggarkan jaraknya dari gadis tersebut, dan life terbuka karena sudah sampai dilantai tertinggi diperusahaan tersebut.
"Per.. misi tuan"gugup suzy dengan cepat keluar life, sedangkan myungsoo menatap lekat dan penuh minat pada suzy, pria tersebut menyentuh dadanya yang masih saja berdebar kencang.

"Huuuhh kenapa denganku"gumam suzy menatap dirinya dikaca toilet, suzy menepuk pelan dadanya yang sesak karena gugup.
"Kenapa juga ceo lee itu bisa sakit hingga aku yang harus menggantikannya mengukuti rapat"kesal suzy mengibaskan tangan pada wajahnya.
Suzy merupakan sekretaris disebuah perusahan yang bernama H-crop dan hari ini mereka akan mengadakan rapat diperusahaan kim crop tapi sialnya Hoya sebagai atasan dan juga pacar sahabatnya tersebut saat ini katanya sakit hingga tak bisa mengikuti rapat dan dirinya sebagai sekretaris harus menggantikannya dalam rapat tersebut.
Dengan menenangkan diri suzy keluar dari toilet untuk menemui ceo perusahaan yang diijaknya saat ini.
"Permisi saya ms. Bae dari perusahaan H-crop"ucap suzy pada wanita yang diyakini sekretaris ceo.
"Ms. Bae, anda sudah ditunggu oleh tuan kim"wanita tersebut tersenyum pada suzy dan mengarahkan suzy untuk menemui atasannya.

"Permisi tuan, ms. Bae dari H-crop telah datang"ujar wanita tersebut pada pria yang menunduk sibuk dengan berkas berkasnya.
Wanita tersebut pun keluar saat melihat tangan tuan kim menyuruhnya pergi, tuan kim yang tadi tak bisa melihat ms. Bae tersebut karena dihalang sekretarisnya dan saat ini melihat gadis tersebut yang didalam life tadi membuatnya kembali berdebar sama halnya dengan suzy tak menyaka bertemu lagi dengan pria yang membuatnya sesak dan gugup sedaritadi.

"Tuan kim, bisakah kita mulai rapatnya"tegur suzy yang sudah menepis rasa gugupnya, ia memang sangat profesional bila berhubungan dengan kerjaan.
Myungsoo mengangguk dan menyuruh suzy agar duduk disofa hingga saat ini mereka saling berhadapan, suzy pun mulai rapat diskusi kerjasama kedua perusahaan tersebut, disini hanya suzy yang fokus lain dengan myungsoo yang hanya menatap penuh damba pada suzy hingga 10 menit lamanya suzy menyelesaikan penjelasannya dan menatap myungsoo yang juga menatapnya hingga tatapan mereka tepaku satu sama lain.
"Bagaimana tuan kim, apa anda setuju dengan rencangan kerja sama ini"ucap suzy menatap heran pada myungsoo yang benggong.
"TUAN KIM MYUGSOO"tekan suzy membuat myungsoo tersadar, suzy tersenyum menunggu jawaban pria tersebut.
"Baiklah, aku langsung menghubungi hoya hyung jika sudah memikirkan rancangan tersebut"jelas myungsoo.

"Apa kau sekretaris hoya"tanya myungsoo melihat suzy yang merapikan berkas berkasnya dan menganggukkan kepala membenarkan ucapan myungsoo tersebut.
"Siapa namamu?"tanya myungsoo lagi menatap lembut pada suzy yang juga menatapnya.
"Suzy, bae suzy" singkat suzy hendak berdiri
"Yakk" teriak suzy kaget karena tarikan myungsoo hingga ia terduduk kembali, dan kali ini ia duduk diatas pangkuan pria tersebut.
"Mari kita berteman bae suzy"ucap myungsoo menarik pinggang suzy yang duduk dipangkuannya.
"Apa"kaget suzy menahan tangannya dibahu myungsoo.
"Kita harus mulai dari berteman, tau kau langsung ingin menikahimu"ujar myungsoo dengan tegas langsung memeluk erat pinggang suzy tanpa peduli balasa gadis tersebut.

Tbc........