Peringatan!!!
Buat yang belum 17+ jangan baca ff ini.
.
.Hubungan percintaan sinb dan jungkook sangat diluar batas.
Beberapa kali mereka melakukan hubungan suami istri padahal mereka masih pelajar SMA dan tingkat akhir.
Mereka melakukannya atas dasar cinta dan jungkook lah yang selalu memaksa sinb.
"chagia... ayo kita lakukan malam ini, eomma dan appa sedang tidak ada. " ucap jungkook merayu sinb.
"aku harus bekerja oppa, kamu sendirikan tau aku disini di upah untuk mengurus rumah. Aku juga takut hamil oppa, kamu sendiri tau kita melakukannya sudah berkali-kali." tolak sinb.
"kamu sendiri lihatkan berkali-kali pun, kamu tidak hamil chagia. Ayolah aku tidak tahan sungguh. " ucap jungkook.
" oppa nanti jika orang tuamu tau bagaimana, apa lagi taehyung oppa akan pulang malam ini. " ucap sinb.
" jangan panggil hyungku oppa, dia hanya majikan untuk mu bi ya, dan aku kekasihmu. " ucap jungkook.
Sinb tetap melanjutkan pekerjaannya.
Dia bekerja di rumah jungkook sebagai pembantu, orang tua jungkook menerimanya menjadi pembantu karena sinb adalah anak dari hwang mina mantan pembantu mereka dulu.
Sinb hidup sebatang kara, sinb bekerja disini sudah lima bulan dan saat pertama kesini jungkook mulai tertarik padanya.
Jungkook selalu mencecokinya dengan rayuan selama dua bulan hingga akhirnya dia menerima namja itu.
Awalnya terpaksa tapi setelah hubungan mereka tiga bulan, sinb mulai mencintainya dan menuruti semua kemauan jungkook.
Mereka satu sekolah dan tak ada yang tau jika mereka berkencan karena jungkook menyembunyikannya dengan alasan belum saatnya go public.
"selalu saja tidak mau, padahal namja chingunya ini sangat tersiksa batin. " ucap jungkook merajuk berjalan masuk ke kamarnya.
Sinb merasa bersalah jika jungkook sudah seperti ini, namja itu selalu saja seperti ini jika ditolak.
"jung... bukalah pintunya, ayo kita lakukan." ucap sinb pelan.
Jungkook membuka pintu lalu menarik tangan yeoja itu dan mencium bibir tipis nan merah sinb.
"cup... "
Jungkook melepas seluruh pakaian mereka dan mulai membelai tubuh kekasihnya itu.
"jung... ah..." desah sinb karena jungkook sekarang sedang bermain di vaginanya.
"emm..... " jungkook hanya menggumam karena sibuk mengembut dan menghisap lubang kenikmatan itu.
" ju...jung ke intinya sajah... " desah sinb.
Benar-benar tidak kuat lagi karena jungkook sangat lihai memainkan tubuhnya.
Jungkook memposisikan kejantanannya di depan lubang sinb lalu memasukkannya pelan.
Jungkook langsung memompanya dengan kencang dan cepat membuat tubuh sinb menggelinjang hebat.
Sudah dua ronde dan jungkook tidak menunjukkan tanda-tanda berhenti padahal tadi dia mengatakan jika satu kali saja.
Jungkook selalu menyemburkan spermanya di dalam alasannya yah tidak nikmat jika diluar.
.
.
"apa mereka sudah tidur. " tanya taehyung yang berdiri di depan pintu rumah sepupunya itu dari tadi dan memencet bel tapi tidak ada yang membukanya." lebih baik kutelpon saja. " ucap taehyung.
.
." ais... siapa yang menelpon menganggu saja. " ucap jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot Stories [Sinkook]
FanfictionBeberapa cerita pendek yang main castnya Sinkook [Hwang Sinb dan Jeon Jungkook]. Berbagai macam genre sad-NC