National School Prince Is A Girl✔️

Bab 501-520

501-520

Bab 501: Lamp Out At Midnight 2

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

"Kakak Wu, ini, di sini!" Han Susu melambai padanya.

Wu Zhen mengenakan kebanggaan unik bagi keluarga Wu di lengan bajunya saat dia berjalan dengan dagunya. Dia tampak cantik dan setelah melihat Han Susu, dia tersenyum dan berjalan.

"Siapa itu?"

"Tidak ada ide."

"Tidak terlihat seperti kipas."

"Apakah dia Nona Wu yang terkenal itu?"

"Nona Wu yang mana?"

"Itu Wu Corporation, konglomerat internasional dari provinsi kami. Bintang super yang kamu sukai berasal dari perusahaan mereka. "

"F * ck, ini kaya ?!"

"Sejujurnya, aku tidak peduli di mana dia kaya atau tidak. Saya hanya ingin tahu di mana Big Spade saya. "

"Aku juga." Pembicara tertawa. "Mungkin aku terlalu tua untuk bergosip. Ketika saya datang, Gui Gui menjanjikan saya foto Spade Z dalam topeng, dan sampai sekarang, kita masih tidak tahu di mana dia. "

Beberapa penggemar Spade seperti ini.

Tapi itu tidak berarti bahwa orang lain tidak tertarik oleh Wu Zhen.

Tidak hanya pria, wanita juga.

Mungkin beberapa orang seperti ini, selalu ingin dekat dengan seseorang begitu mereka mengetahui bahwa mereka kaya, dan menjadi kaya membuat Wu Zhen lebih menarik.

Misalnya, dia adalah satu-satunya yang menghadiri pesta tanpa topeng saat mengenakan seragam militer.

Mereka akan berpikir— "Dia pasti berpikir bahwa dia terlihat baik, dan sengaja berusaha menarik perhatian orang lain."

Gadis-gadis ini selalu memilih orang-orang tidak peduli betapa cantiknya mereka, seperti ketika Fu Jiu muncul.

Tapi Fu Jiu berbeda dari Wu Zhen.

Dia bukan dari darah biru seperti dia.

Begitu dia duduk, Yao Jia mendekatinya.

Han Susu mengangkat alisnya. "Sister Wu, apakah Anda melihat wanita dengan gaun sutra hitam di sudut itu? Dia adalah orang yang dihadiri Saudara Qin. "

Wu Zhen memandang ke arah itu.

Wanita cenderung agak defensif terhadap wanita yang sama-sama cantik.

"Nya?"

Han Susu mengangguk.

"Kita akan lihat." Wu Zhen tertawa, dengan dingin. "Dia ditakdirkan untuk selalu dikelilingi oleh gadis-gadis, aku tidak bisa menindakinya setiap kali seseorang yang cantik muncul, kan? Dimana dia?"

Han Susu tahu betul siapa yang dia maksud, dan dia merasa sedikit kesal ketika itu disebutkan. "Saudara Qin bahkan tidak menyapa kita, dan menghilang sejak pesta dimulai dan hanya menghabiskan waktu dengan anggota-anggotanya."

Setelah mendengar itu, Wu Zhen tertawa lagi dan berencana menuju ke arah itu.

Tetapi pada saat itu, seseorang datang mengundangnya untuk berdansa.

Han Susu dan teman-temannya tertawa ketika ini terjadi. Seperti yang mereka prediksi sebelumnya.

Begitu Sister Wu datang, dia akan dengan mudah menaungi wanita yang tidak diketahui asal usulnya dengan mudah.