Mereka hanya belum mengenalku

55 7 2
                                    

Jelas kenapa kedua orang tuanya khawatir? Karena dia anak paling muda di keluarganya atau bisa di bilang anak bungsu.Tynetta mempunyai kakak perempuan,namun dia sedang kuliah di luar negri.  Jadi dia sangat di perhatikan olh kedua orang tuanya.

****

Tynetta sekarang tengah mempersiapkan diri untuk pergi ke sekolah barunya.

"Etya sudh siap?"

"bentar pah"

Tynetta hanya tinggal memakai lipbam dan bedak sedikit namun walaupun memakai make up yg sangat tipis Tynetta sudah cantik. bibirnya yg tipis membuatnya semakin manis,hidungnya yg runcing dan matanya yg kecoklatan di tambah dengan membiarkan rambutnya terurai dia terlihat lebih cantik

 bibirnya yg tipis membuatnya semakin manis,hidungnya yg runcing dan matanya yg kecoklatan di tambah dengan membiarkan rambutnya terurai dia terlihat lebih cantik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ayo pah Etya sudh siap"sambil memakai jaket hitam miliknya

"aduh anak papah cantik benget"

"anak mamah juga kali pah"saut wanita paruh baya yg sedang membawakan sarapan.

"ia ia anak mamah papah kan cantik  semua,udh yu pah berangkat Etya gl sabar ketemu temen temen baru"

"iiih nanti dulu sarapan dulu dong, nanti kalian sakit"

"ia ia mah"-kata mereka berdua serempak sambil tertawa

Ya terlihat memang keluarga mereka sangat harmonis.

****

suasana dan atmosfer-atmosfer di bumi terasa lebih dingin dari biasanya.seperti biasa gue selalu menjadi pusat perhatian dengan mendengarkan kata kata orang yg belum pasti kebenarnya.

Memasuki lorong lorong yg sepi,hanya itu yg membuat gua tenang.

Misterius?heh mereka cuman belum tau siapa diriku sebenarnya.

Setelah diantar oleh papah nya Taynetta mencari ruangan kepsek.

"assalamualaikum " kata Tynetta sambil mengetuk pintu

"waalaikumussalam ia silahkan masuk"

Tynetta masuk lalu mencium tangan bu ina kepala sekolah di SMA 1 Cendana.

"eh kamu murid baru nya ya"

"ia bu"

"kamu sendirian?"

"engga bu tadi di antar papah tapi papah ada rapat di kantornya jadi aku kesini sendirian deh"

"oh gitu ya udh ayo ikut ibu"

I Love The Mysterious OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang