ELISA

1

"Ayah,yah jangan tinggalkan El sendirian disini,El takut yah"El terus memanggil ayahnya yang sudah mulai pergi menjauh

"Yah,mah,ka El takut sendirian disini ajak El pulang,El ingin bersama kalian,kenapa kalian meninggalkan El sendirian disini"panggil El sambil menangis hingga El terjatuh ke lantai.

Tring tring tring

El terbangun dengan keringat yang bercucuran dan juga menangis.

"Sial mengapa aku harus mimpi buruk itu lagi"umpat El lalu ia mengambil sebuah foto yang ada di dalam laci nakasnya,di dalam foto itu terdapat dirinya dengan keluarganya saat dia masih kecil,El memandangnya sambil menangis. Setelah puas memandangi foto tersebut El menaruh kembali foto tersebut kedalam laci di nakasnya,lalu ia beralih melihat jam dinding dan ternyata sudah pukul 6 pagi.

El langsung memutuskan untuk mandi dan bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah karna ini hari pertama masuk sekolah setelah libur semester.

Hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk dirinya bersiap-siap,setelah siap El langsung pergi menuju basment untuk menggambil mobil kesayangannya.

Setelah menempuh perjalanan 20 menit akhirnya El sampai juga di sekolah dan hanya tinggal 10 menit lagi bel akan berbunyi,El langsung memarkir mobilnya di parkiran dan saat El ingin keluar ada 2 mobil yang memarkir mobilnya di sisi kanan dan kiri mobilnya dan ternyata itu sahabatnya,kami saling memandang terlebih dahulu sebelum kami keluar,akhirnya kami keluar secara bersamaan.

Semua murid yang masih berada di area parkiran memandang kami dengan takjub tapi kami hanya masa bodo saja. Kami memutuskan untuk menuju kantin terlebih dahulu sebab sudah tradisi kami ketika sampai kesekolah lebih dulu absen ke kantin.

Selama perjalanan banyak sekali orang yang memuji-muji kami bahkan ada juga yang menjelekkan kami tapi kami tak mempendulikannya kami seakan-akan menukikan telinga kami.

"Kalian pada mau pesen apa biar gw aja yang pesenin"kata amel

"Gw pesen bakso sama es teh manis aja ya mel"kata El

"Gw samain kayak El aja mel"kata della

"Oke deh ada lagi engga nih?"kata amel

"Engga"jawab El sama della

Setelah kepergian amel della bertanya kepada El.

"Kamu kenapa El sepertinya kamu sedang sedih?apa kau mimpi buruk lagi?"tanya della

"Iya del aku memimpikan mereka lagi,aku sangat merindukan mereka del,padahal aku satu sekolah dengan saudara dan saudariku tapi mereka tak pernah menggangapku ada"jawab El dan tak sadar dia mulai menangis

"Kau yang sabar saja El pasti semua penderitaanmu akan berakhir,jadi berhentilah menangis"kata della sambil berikan tissu kepada El

"Terima kasih del"kata El

"Sama-sama El"jawab della

Lalu amel datang sambil membawakan pesenan mereka.

"Ini pesenan kalian selamat menikmati"kata amel

"Terima kasih mel"jawab El dan della kompak

"Sama-sama"jawab amel

Mereka bertiga menikmati makanan mereka hingga bel berbunyi tepat sekali pada saat mereka telah menghabiskan makanannya hingga kandas.

"Yu cabut udah bel nih"kata della

"Yu"jawab El dan amel kompak

Mereka bertiga satu kelas,mereka duduk di kelas XI-Ipa1,kelas mereka masuk ke katagori kelas orang-orang pintar.

Saat mereka sampai di kelas ternyata guru yang akan mengajar di jam pelajaran pertama belum dateng.

Sekitar 15 menit kemudian ada guru yang memasuki kelas kami dan mungkin dia wali kelas kami nantinya sebab ini adalah hari pertama masuk sekolah.

"Selamat pagi anak-anak"kata bu riska

"Pagi bu"jawab murid semua

"Saya rasa saya tak perlu memperkenalkan diri saya sebab saya sudah pernah mengajar kalian saat kelas 10"kata bu riska

"Iya bu"jawab murid semua

"Saya disini akan menjadi wali kelas,dan sekarang mari kita tentukan organisasi kelas"kata bu riska