Aku hanya saja memikirkan perkataan jimin oppa waktu tadi pagi diskolh
Apa yg akan dia perbuat
Apa dia akan menyakiti jungkook
Pertanyaan itulah yg sendari tadi ada dipikiran ku.
"Aishhh apa yg harus aku lakukan??
Bagaimana jika jimin menyakiti jungkook" Ucapku pada diriku sendiri dan mengacak² rambut ku prustasi
Aku hanya memikirkan bagaimana caranya untuk bisa menjegah jimin oppa melakukan hal yg tidak baik pada jungkook oppa.
Dan tiba² ponsel ku berdering
"Hallo"
"Nde (y/n) hallo apa kau dirumah skrang?"
"Nde aku skrang ada dirumah ada apa rani?"
"Jiminnn"
"Ada apa dengan nya tolong beritahu aku knapa dia?"
"Dia skrang ada di bar,dia mabuk berat
Apa kau bisa datang dia terus saja memanggil namamu"
"Tapi ini sudah malam bagimana aku bisa kesana"
"Kau bisa menggunakan taxi yg akan ku pesan untuk mu"
"Tapi...."
"Apa kau tidak mau menolongnya?"
"Baiklah aku akan kesana"
"Gomawo (y/n)"
Tut......tut...
Aku pun memutuskan panggilanku dengan teman ku.
.
.
.
.
.
.
.
Author pov
Kini (y/n) sudah ada di Bar dia sedang mencari sosok namja yg dikhwatirkan nya
"Dimana dia,aku tidak suka bau ini
Bau akohol" Desisku
Aku terus mencarinnya dan mata ku menatap namja yg sedang dduk ditemani 2 botol soju
"Apakah itu jimin?
Aku terus menatapnya dengan tatapan tajam ku agar aku bisa melihatnya dengan jelas.
" Yaaa itu benar jimin oppa"
Aku harus kesana menghampirinnya" Lanjutku lagi lalu pergi untuk menemuinnya
.
.
.
" Oppa kenapa kau ada disini?" Tanya ku pada jimin saat aku sudah ada didepan nya
"Ehh kau disini" Jawabnya dengan nada seraknya aku rasa itu akibat dia mabuk
"Yakkk apa yg oppa lakukan
Hentikan oppa.." Lanjutku dan membuang isi soju yg di pegang nya
"Knapa kau melarang ku,aku ingin meminum nya"
"Oppa kau harus sadar kau masih skolh knapa kau minum minuman yg tidak pantas untuk mu" Ucapku yang tidak terasa air mata ku melintas dipipi ku
"Ayo kita pulang oppa" Lanjutku sembari mengusap air mataku
"Kau harus minum ini" Jawab jimin dengan menyodorkan segelas soju padaku
"Aku tidak akan minum,aku tidak suka oppa" Ucapku dengan mendorong gelas yg diberikan jimin.
"Kalau kau tidak minum aku akan tetap disni" Ucap jimin dengan nada keras
"Apa kau sudah gila oppa?,
Knapa kau seperti ini" Tanya ku
"Yaaa aku benar² sudah gila
Ini semua gara² dirimu
aku gila karena cintamu" Jawabnya dengan senyuma yg tidak bisa ku artikan
"Oppa ayo kita pulang" Ucapku dengan lembut
"Kau harus meminum ini dulu" Ucapnya lalu menyodorkan kembali soju itu
"Baiklah aku akan meminumnya tapi setelah ini oppa harus pulang bersama ku" Ucapku dengan mengambil alih segelas soju itu
Aku meminum ini dengan terpaksa walau aku tidak suka minuman ini
Ini sungguh senyiksa
...................
Setelah meminum soju yg diberikan jimin aku merasa ada yg aneh dengan tubuh ku kepala ku pusing dan tubuhku melemas
Dan tiba²
Bruakkkkkk
Semua terlihat buram dan gelap.
