Kuselip namamu dalam doaku selalu

Nenek

Typo bertebaran
Mohon sumbangan bintangnya kawan
Katanya gak mau lanjut.....
Author : LG pengen nulis ajh, bosen baca mulu,gak tau ada yg suka apa gak,

Menjadi santri itu menyenangkan
Walaupun kerinduan kpd ortu menyiksa, namun Bisa terobati dg kesibukan dan jg kekonyolan teman
3 thn berlalu, rasanya baru kemarin aq masuk pondok, Dan sekarang sudah lulus.
3 thn aq tak pulang ke yogya, menyisaka rindu yg mendalam kpd orang tua, namun tak apa, msih banyak kawan yg setia.

Setelah acara wisuda yg sangat mengharukan, aq tidak langsung pulang ke yogya, aq menginap di rumah nenekku yg kebetulan dekat dg pondok.

"Via kpn ibumu menjemputmu, Sudah seminggu kmu di sini, Dan mereka tdk jg menjemputmu, bahkan kali terakhir mereka menjengukmu klo gak salah 2 thn lalu..   (Tanya nenek)

"Mungkin besok atau lusa nek, mungkin mereka sedang sibuk, apalagi Reno lg rewel" nya, di tambah ibu hamil lg, mungkin dokter tak mengizinkan ibu bepergian jauh" (jawabku)

" baiklah mungkin mereka sibuk, tp Akan lebih baik jika kmu pulang via, kmu kn Bisa membantu mjg adikmu, " ( nenek)

"Apa nenek mengusirku....??  (Ucapku)

" bukan begitu sayang, tp nenek tau kmu pasti sangat merindukan orangtuamu, Dan mereka jg pasti sangat merindukanmu,Dan jg membutuhkan bantuanmu" (ucap nenek menjelaskan)

" iya, aq mengerti nek, aq jg yg menyuruh mereka untuk tdk menjengukku nek, aq tau ibu kerepotan, Sebenarnya ayah menyuruhku untuk pulang sendiri karna kesibukan Dan gak Bisa jemput aq, tp ibu melarang, Dan menyuruhku menginap di rumah nenek" ( jawabku)

" ibumu betul nak, nenek khawatir jika kmu pulang sendiri, Akan lebih baik jika kmu tetap di sini menemani nenek, nenek jd gak kesepian" ( ucap nenek)

"Iya nenekku syang, sbenarnya aq tak selemah itu nek, ingat saat aq berkelahi dg temanku Dan itu yg menyebabkan  aq berada di sini.... (Ucapku)

" nenek ingat nak, tp tetap saja nenek khawatir, kmu itu perempuan syang " (nenek)

" iya nek, tp Sebenarnya aq lebih senang bersama dg nenek, Dan jg masakan nenek itu nomer satu, hmm, Bisa ajarin aq masak nek....?? " ( ucapku)

"Baiklah, ayo " (nenek)

Dan setelah itu aq Dan nenek memasak bersama, dan kmi menghabiskan waktu bersama dg merajut, menjahit, DLL
Nenek mengajarkanku banyak hal dlm 2 minggu ini, Dan hari selanjutnya  ayah menjemputku Dan aqpun pulang ke kampung halamanku di yogya meninggalkan nenek tersayang

saat pertama masuk ke rumah nenek waktu itu, ingatan memori masa kecilku langsung muncul bgitu saja, mengingat aq yg selalu rewel meminta ayah mjd kudaku di ruang tamu ini, Dan aq yg selalu rewel meminta nenek membelikanku es krim, Dan jg persahabatan masa kecilku bersama reyhan dulu dimana dia slalu menang dlm semua permainan, Dan aq yg harus jd budaknya karna kalah
"Menyebalkan"
Mengingat itu membuatku tertawa sendiri betapa konyolnya kmi dulu, Dan dri semua kekonyolan yg piling konyol adalah saat ia memintaku bermain mjd ibu Dan menjadikan boneka kesayanganku mjd anaknya Dan ia mjd ayahnya.
Seharusnya ini permainan perempuan tp ia ingin bermain boneka, katanya "bosan bermain bola, layang", petak umpet,  sekali" bermain boneka bolehkn, mana boneka kmu nav"
Dan setelah itu kita bermain boneka.

Setelah berada dlm kamar aq kembali memikirkannya
"Rey kmu dimana.... Aq rindu, apa kmu tak pernah mengunjungi nenekmu di Sini.... Aq sering ke rumah nenekmu tp tak pernah melihatmu, apa kmu msih di mesir...., aq malu jika bertanya ttgmu pd nenekmu, tp nenekmu bilang 3 thn setelah kmu pergi kmu pulang Dan menanyakanku apa itu benar Rey..... Semoga kmu baik di manapun kmu berada Rey,    miss you reyhan " (renungku dalam hati, Dan setelah itu aq menangis)

Setelah puas menangis aqpun tertidur dan bangun saat adzan asar berkumandang
"Ya robbi, dimanapun reyhan,  lindungilah dia, dan jika aq boleh meminta pertemukanlah kmi, aq sungguh merindukaannya ya robb, dan jika reyhan adlh jodoh hamba maka dekatkanlah kmi, dan jika bukan ijinkan hamba bertemu dan berteman dgnnya ya robb,ampunilah hamba yg penuh dosa dan ridhoilah hamba dlm memperbaiki diri ini ya robbi, bimbinglah reyhan berada di jln yg lurus dan jadikanlh ia anak sholeh,berbakti kpd ortunya dan bertanggung jawab atas segala tindakannya, agar saat hamba bertemu dgnnya, hamba tak menyesal karna telah mebgemis pertemuan itu ya robbi, ampunilah dosa hamba dan jg dosa ortu hamba dan dosa keluarga hamba, dan bimbinglh hamba mjd anak yg sholeh
Ya muqollibal qulubi sabbit qolbi 'ala diinik wa'ala to'atik....  Amin....... " (doaku setelah sholat ashar)

Gak cocok ama judulnya, gmn klo judulnya " memories in house granmother"
Atau ada pendapat lain....