•3•

34 5 0
                                    

.

"Apa?!, bagaimana bisa ini terjadi?" marah findy karena anak buahnya tidak becus menjaga markas yang terkena serang oleh sekelompok black blood

"maaf nona kami salah tidak menjaga dengan baik" ucap salah satunya dengan berani namun tetap menjaga sopan santunnya

Findy menahan amarah yang akan meluap ini bukan waktunya bersantai saatnya bereaksi menghancurkan mafia bolo itu yang jahat

Mafia kan dimana-mana jahat juga kali :v apa findy ga nyadar kali ye dia masuk mafia apa ga jahat atu? :v- author

.

Sesampai di markas findy menyerang yang berani menghancurkan musuh dari belakang pengecut sekali mereka menyerang musuh dalam kondisi tanpa ancaman yang tak terduga

Dor!!

Dor!dor!!

Dorrr!

Tembakan demi tembakan itu mengenai tubuh musuh sebanyak 2 orang yang mendapat 2 tembakan yang menggerang kesakitan dan membuat yang musuh tambah murka tapi ini belum seberapa

"bos, maff kami selama penjagaan-"ucap salah satu anak buah findy namun terpotong oleh findy

"cukup!, biar saya yang urus"-findy tak menggubris anak buahnya

Findy berjalan ke arah musuh yang saling menatap ke arahnya

"hey.. apa kau bosnya?" ucap salah satu musuh

Dorr!

Tembak findy yang tadi berbicara ia tak perlu basa basi itu sudah basi :v

"Kau! Berani sekali!"ucap salah satunya dengan murka berjalan ke arah findy dari belakang anak buahnya yang mengerumuninya ia mengambil pistol di dalam jas hitam itu dan mengancang ancang pistol itu ke arah findy

Findy tersenyum sinis "kau bosnya?" tanyanya ia harus tenang walau pistol itu yang akan menjadi tawanan selanjutnya

Tanpa basa-basi bos itu ingin melancangkan pistol itu ke arah findy

Dan..

Dor!!

Dor!dorr!!

Dalam 3 kali tembakan meluncur ke tubuh arah bos yang ingin menembak ke arah findy

"michael?" ucap findy yang hampir tertembak oleh musuh namun disaat pas yang tepat michael terdahulu menembak pas tepat titik kematian di tubuh musuh itu

"kalian jangan bengong, cepat bunuh seluruh anak buahnya ah tidak sisakan satu untukku" mutlak findy ke arah anak buahnya dan dianggukan oleh seluruhnya

"kau ikut aku"tunjuk findy ke arah michael

Michael menuruti findy berjalan dari arah belakang

...

"permisi tuan, saya-" ucap sekretaris yang berjenis kelamin laki-laki terpotong karena ia baru ingat jika ia lupa mengetuk pintunya

"bungkuk,letakan tanganmu ke lantai" perintahnya dengan nada aura mencengkam

Aura berubah menjadi lebih mencengkam sehingga rasanya mencekik lehernya ia menuruti tuan-nya dengan rasa takut dan..

Srekk

Srekk.. Srek

"aagkhh.. Shh akhh.." ringisnya kesakitan karena sepatu tuannya menggesekan kedua telapak tanganya kalo mau tau sih tuannya menginjak kakinya di atas tangan sekretaris itu hingga terkelupas kulitnya dan suara retakan tulang terdengar seperti patah

•The Mafia• (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang