2. Satu kelompok

61 7 6
                                    

Setelah berperang dan flashback dengan tugas pak Huda seluruh murid belum bisa bernafas dengan lega karena mereka harus menunggu pembagian anggota kelompok untuk tugas kali ini. tidak sampai lima menit semua kelompok telah terbagi rata 

" oke jangan lupa di kerjakan dan di kumpulkan ya anak anak , telat sedikit saya apakan...." ucapan pak Huda menggantung yang langsung di jawab serempak dengan nada malas oleh seisi kelas " tidur di koridorrr!!" .

pak huda sudah bersiap untuk keluar kelas namun langkah nya terhenti saat Egi memanggil .

" pak huuu!"

"biasakan panggil yang lengkap nama saya. ada apa? "

" ehm itu pak si Salsa belum dapat kelompok "

pertanyaan egi berhasil membuat seluruh kelas langsung hening yang tadinya sudah seperti pasar .

" hmmm masukan dia ke kelompoknya arkan saja" 

merasa namanya terpanggil Arkan langsung mendongak kan kepala sambil melepas headset nya " kenapa saya di sebut2 pak?? "

tanpa menunggu jawaban dari Arkan , pak Huda langsung meninggalkan kelas . arkan yang masih bingung langsung bertanya pada leta

"itu orang ngomong apaan " sambil menarik kerudung leta

"njul lo kalo tanya yang sopan sedikit , katanya nanti kelompok kita ketambahan si salsa ."

Arkan yang mendengar pernyataan tersebut langsung mengerutkan dahinya. lalu dia melirik salsa yang tengah memandangi nya dengan tatapan ... akh sulit di artikan 

"ga masalah kan gw di kelompok lo?" tanya salsa hati hati . 

drrraakkk 

 tanpa menjawab pertanyaan salsa , Arkan langsung berdiri dan meninggalkan kelas dengan ekspresi seperti biasanya . dingin dan datar

"udahh pasti gapapa , itu cecunguk emang males ngomong . " kata leta sambil tersenyum guna meyakinkan 

namun di alam lain Glen sedang bersedih dengan raut wajah yang bikin orang gumoh 

" lo kenapa glen??" tanya salsa

"haa... gw nggak satu kelompok sama tiara padahal gw pengen sekalian pdkt sama dia"

" lah deketin biasa aja , kejar dia . jangan tepe2 doang " jawab leta yang di angguki oleh salsa

" sekarang gini ya let , kalo kita berjuang untuk seseorang yang tidak mengharapkan kehadiran kita itu sia sia . ibaratnya ni ya  lo makan kuaci se ember , kenyang enggak capek iya ! " jawab glen dengan tegas tapi nada sok kuat

" ya lo berjuang sambil berdoa , pepet si tiara lewat doa minta ke allah buat deket sama dia . karena sejatinya pdkt yang manjur mah pdkt lewat doa , saling mendoakan satu sama lain " jelas salsa panjang 

"halah asal lo tau ye sal , si glen itu titisan dajjal." jawab salsa yang langsung di tampol oleh glen .

skip  kantin

keadaan kantin kali ini bisa di bilang sedikit ramai dari biasa nya , leta dan salsa yang baru sampai berusaha mencari tempat yang kosong . mata salsa melihat bangku yang kosong di pojok kantin namun terdapat 2 murid laki laki yang tengah makan , tanpa basa basi leta langsung menarik salsa untuk duduk.

" glen pesenin siomay ya ... " kata salsa 

" oke " suatu keajaiban jika glen nurut saat di suruh 

leta yang sudah duduk langsung menyuruh salsa untuk duduk juga , namun kursi yang tersisa hanya bangku di sebelah Arkan .

"Sal duduk gih udah gue pesenin makan kok " kata leta sembari mencomot krupuk pada piring makan Arkan , dengan berat hati akhirnya Salsa duduk bersebelahan dengan Arkan . Salsa dari tadi hanya diam dan memperhatikan arkan yang sibuk dengan gado gadonya .

astagfirullah , ini orang makan aja tetep flat mukanya  batin salsa 

tidak lama kemudian glen kembali dengan dua piring siomay , dan langsung memberikan pada leta dan salsa . Salsa yang melihat makanan Arkan sudah habis berniat untuk menawarkan siomay nya pada Arkan

"Ar.. mau ngg-" belum selesai berbicara perkataan salsa terpotong karena tiba tiba Arkan berdiri

" gw ke ruang osis duluan. lo jgn telat let"  tanpa mendengar jawaban dari leta , Arkan langsung meninggalkan kantin .

"dia kenapa dingin banget ya sama gue? apa cuma gue doang ya di cuekin?" tanya salsa sembari mengaruk leher nya yg tidak gatal. glen yang mendengar pertanyaan tersebut langsung menjawab " Arkan emang gitu kalo pertama kenal , agak anti sama orang baru " leta meyambung " lama kelamaan juga humble kok dia " salsa yang mendengar tersebut hanya mengangguk.

di ruang osis 

"maaf terlambat" Arkan menutup pintu sambil berjalan ke depan . tidak ada yang berani berkomentar saat Arkan telat karena memang Arkan sendiri adalah ketua osis , seisi ruangan sedikit heran karena tidak biasanya arkan telat

"numben lo telat " Leo sang wakil bertanya yang hanya di lirik oleh arkan . 

setelah rapat yang cukup lama akhirnya arkan menyudahi rapatnya , namun bukan nya kembali ke kelas Arkan malah rebahan di atas meja berbantalkan kertas kertas. leta yang menyadari tersebut langsung menghampiri arkan dan memukul perutnya dengan kotak pensil 

" balik ke kelas woey , jam nya bu nesya sekarang " Arkan yang mendengar nama 'bu nesya' langsung bangkit dari tidurnya lalu menoleh ke leta " LO KOK GAK BILANG DARITADI?!" 

"KAN GUE JUGA BARU BILANG GBLK!" kata leta tak kalah keras , akhirnya mereka berdua langsung lari ke kelas. arkan mendorong pintu kelas dengan sedikit kuat dan matanya langsung menangkap wujud bu nesya yang sedang menulis di papan .

" dari mana kamu Arkan ? " tanya bu nesya tanpa mengalihkan matanya dari papan tulis.

" saya habis rapat osis bu untuk acara akhir bulan besok" 

" yasudah cepat duduk" 

sepertinya dewi fortuna sedang berpihak pada arkan dan leta sekarang , dengan cepat mereka berdua langsung lari ke tempat duduk .

"numben lo lama amat rapatnya"  tanya glen dengan berbisik 

"tanya noh sama ketosnya yang banyak rencana "  jawab leta sambil mendengus

" dari mana aja Kan?" salsa berusaha mengurangi kecanggungan antara dia dan Arkan . namun sepertinya waktu bertanya tidak tepat , arkan hanya menjawab " lo ga denger gw ngomong tadi?" sembari mengeluarkan bukunya 

" Arkan sama anak baru kalo PDKT jangan di kelas, di koridor  saja " kata bu nesya dengan mata yang masih menghadap ke papan tulis . satu kelas hanya bisa menahan tawa karena perkataan bu nesya, sedangkan arkan hanya melirik sinis ke arah Salsa.

***

saya harap kalian suka dengan cerita ini , maaf kalo typo typo hehe

jangan lupa vote yaw:v

see you <3

my happinessWhere stories live. Discover now