vampire¦¦ꜱᴜɴɢʟᴇ✅

🌹4

Chenle masuk ke gang gelap itu dan betapa terkejut nya ia melihat seseorang mengoyak tubuh kucing lalu meminum darah nya

Bugh

Chenle terjatoh krana terkejut bahkan ia menahan nafas nya karena ketakutan badan nya bergetar

Orang itu yang tadi nya membelakangi nya perlahan menengok ke arah chenle dan chenle bisa lihat orang itu

"j-jisung k-kau"badan chenle makin bergetar chenle menatap bibir jisung yang di hiasi darah yg menetes

Ingatan itu berhasil ingatan saat chenle berada di gang ini

"c-chenle apa yang kau lakukan disini"jisung menghapus noda darah di bibir nya lalu mendekat ke arah chenle

"jangan mendekat!"
"k-kau kan itu yang menggigit ku disini dengan taring mu itu"

"chenle aku"

"aku takut pada mu jisung"

Chenle berlari sambil menangis ia seperti melihat monster sekarang chenle tau alasan suhu tubuh jisung yang sangat dingin

Chenle pikir vampire hanya mitos belaka tapi dia melihat nya jisung seorang vampire

---

Chenle sedang berada di rumah haechan ia masih menangis

"katakan pada ku kau ini kenapa?pasti eomma mu memarahi mu lagi iyakan?"haechan memeluk chenle lalu mengelus kepala chenle

Chenle juga tak tau kenapa ia menangis padahal ketakutan nya saat itu sudah menghilang

"entah lah hanya ingin menangis"chenle menatap haechan dengan wajah polos nya

Haechan kan jadi gemes :( ngeliat chenle yang kaya gini

"aishh ku pikir kenapa kau tidur disini saja ya?ini udah lumayan malam nanti eomma mu memarahi mu kalau kau pulang"

Chenle mengangguk

06.15

"haechan aku berangkat naik buss aja ya?gak enak sama appa kamu"

"loh gak papa appa aku juga biasa aja"

Sebenernya tujuan chenle naik buss karna ia ingin bertemu jisung ia sudah memikirkan nya semalaman ia akan minta maaf ke jisung karna sudah berbicara seperti kemarin pasti jisung sakit hati karna chenle bilang bahwa ia takut dengan jisung

"gak usah ish haechan aku udah numpang tidur disini lalu numpang makan juga masa sekarang numpang berangkat ke sekolah juga"
"aku naik buss aja ya bye"chenle melambaikan tangan kepada haechan lalu berlari ke arah halte buss kebetulan rumah haechan dekat dengan rumah nya jadi gampang untuk ke halte nya

Saat ia naik buss nya agak penuh jadi mau tak mau ia berdiri dan tak lama buss berhenti di halte yang biasa nya jisung naik

Chenle tak bisa melihat ada jisung atau tidak karna tertutup oleh orang orang dan banyak nya orang yang masuk ia semakin terdorong

"akhh"chenle hampir saja terjatoh kalau saja tidak ada yang menolong nya

Grep

"jisung!"

"cih dasar udah tau badan kecil masih maksa naik buss"

Ini adalah kalimat terpanjang yang pernah chenle dengar sejak pertama kali bertemu jisung

"e-em makasih"chenle gugup setengah mati badan mereka sangat dekat dan tangan besar jisung masih ada di pinggang nya

"j-jisung t-tentang itu ak-"

"maaf kan aku membuat mu takut"tatapan jisung berubah sendu

Chenle kan gak tega :(

"e-eh gak harus nya lele yg minta maaf sama jisung soal nya udah bikin jisung sakit hati"mata chenle berkaca kaca dan menatap jisung sedih

Jisung tersenyum samar saat melihat betapa lucu nya mahkluk di depan nya ini

Chenle berjinjit guna mempertinggi tubuh nya lalu mengarahkan bibir nya pada telinga jisung

"ku pikir vampire hanya ada di novel"bisik chenle,chenle takut ada orang yang mendengar mereka karna itu ia berbisik

Jisung tertawa karna chenle menatap nya dengan polos

Baru kali ini dalam 600 tahun jisung hidup ia tertawa

"kau ingin tau kenapa aku pindah sekolah?"bisik jisung pada kuping chenle

"tidak katakan pada ku katakan"chenle semakin mendekat kan kepala nya ke bibir jisung

Dan jisung pun sama sampai bibir jisung menyentuh daun telinga chenle

"karna aku mencari mu hanya kau yang bisa membuat ku hidup"jisung mengecup daun telinga chenle lalu menyeringai menatap chenle yang muka nya sudah seperti tomat

"kau aneh park jisung"

---

Pulang sekolah pun tiba chenle sedang merapihkan buku nya

"ingin menginap lagi?aku yakin eomma mu akan memarahi mu habis habisan aku tak ingin kau terluka"haechan menangkup pipi gembil chenle dan menatap sahabat nya memohon

"tidak apa haechan aku sudah terbiasa"

"kau selalu seperti itu kau tak sayang tubuh mu yang selalu di pukulin?bahkan sampai banyak memar di punggung mu"

Chenle tersenyum manis

"aku tak apa tenang saja"

Tiba tiba chenle melihat jisung pergi dari kelas

"aku duluan ok"chenle lari mengejar jisung dan ia melihat jisung di beri coklat oleh siyeon adik nya di depan gerbang

Siyeon pasti menyukai jisung akhir akhir ini jisung menjadi populer sebagai senior tingkat 2 yang mendapat banyak fans

Chenle melihat siyeon pergi setelah memberi coklat kepada jisung

Chenle langsung menghampiri jisung

"ayo pulang bersamaa"chenle memeluk lengan jisung

Jisung mengangkat sebelah alis nya saat melihat chenle

"kau ingin coklat?vampire tidak bisa makan coklat"jisung menyodorkan cokelat pemberian siyeon kepada chenle

"aku sudah gendut masa makan coklat?"

"ah kalau tak mau buang saja"jisung melempar coklat nya ke tong sampah lalu berjalan di ikutin chenle

Siyeon melihat interaksi jisung dan chenle dan ia berdecih

"ck liat saja kau zhong chenle sampai rumah nanti kau akan mati di tangan ku dan eomma"

---

Chenle melambaikan tangan nya pada jisung yang turun duluan dan hanya di balas senyum singkat

Saat sudah sampai halte rumah nya chenle langsunh turun dan berlari ke arah rumah nya

Ceklek

"anak kurang ajar sudah pulang"eomma nya berkacak pinggang dan wajah nya memerah menahan amarah

Eomma nya mengambil sapu yang ada di dekat pintu rumah lalu memukul chenle bertubi tubi bahkan chenle yakin punggung nya akan semakin parah

"dasar anak tak berguna sampah kenapa kau tidak mati saja! Bisa nya hanya menyusahkan disini"
"dan kau yang merebut pacar siyeon kan?benar benar jalang dan tak tau malu di bayar berapa kau sampai pacar anak ku mau memakai mu?"

Sakit

Hati chenle sakit saat di hina seperti itu chenle masih bisa melihat siyeon yang menyeringai di belakang eomma nya

Chenle harap ada yang menolong nya ia serasa mati rasa

Tbc

Uhuyy

Gak seru ya? Mau aley unpub kalo gak seru :(

Vote nya jangan lupa biar semakin cepet update nyaa