Kania berlarian di sepanjang koridor tak kuasa menahan tangisnya.Ia tak peduli tentang orang-orang yang memandanginya heran.Kania menjadi pusat perhatian sekarang.Bagaimana tidak,seorang Kania Sabrina Holic menangis...Semua orang mengenal Kania sebagai gadis cantik,pintar,nan datar.Murid-murid SMA Galaxy juga berpikir bahwa Kania adalah kekasih Azka.Azka Aldrich Adyatama.Azka adalah salah satu most wanted di sekolah ini.Udah intinya,orang-orang nganggep kalau Kania itu sempurna.Dia dapetin apapun yang dia mau.Dan sekarang,untuk pertama kalinya mereka melihat kania nangis sambil lari-larian di koridor.Nah lo kalau kalian yang ngeliat Kania,reaksi kalian gimana?
Masa bodo dengan segala pemikiran dan perkataan murid lainnya,Kania masih terus berlari menuju kelasnya.Saat di persimpangan,,
/Berasa di komplek rumah yak persimpangan😅
Saat di persimpangan,Kania merasa menubruk something.Dibilang dinding,rasanya gak sekeras beton.Trus apadong?
Ahelah ribet bat lu!Tinggal ngeliat aja susah amat :) pake acara mikir segala.Mending bener nah ini :) ~Author
Sensi bat lu Thor.Kan biar dramatis gitu lho ~Kania
Dramatis pala lo peyang!Puyeng iya!!! ~Author
😅 ~Kania
#Ngawur
Azka
Ternyata Kania nubruk Azka.Azka langsung megang bahu Kania yang lagi nundukin kepalanya.Ingin rasanya Kania menangis sejadi-jadinya.Tapi tidak,ia tak ingin terlihat lemah.Walaupun mungkin sekarang pun ia sudah terlihat lemah.Kania tak berani menatap Azka karena ia tak ingin bercerita tentang masalahnya sekarang ke Azka.Kalo boong,pasti ketauan.Azka ngguncang bahu Kania pelan sambil manggil nama Kania.
"Kan,Lo kenapa?" Masih tidak ada jawaban.Tak sekali dua kali Azka menanyakannya dalam 1 menit.Azka yang mulai geram dengan tingkah kania langsung menarik tangannya menuju kelas Kania.XII IPA 2.
Azka menuntun Kania untuk duduk di kursinya.Rena,sahabat Kania dan Azka langsung kaget dan mencak-mencak gak jelas waktu Azka masuk sama Kania yang lagi mewek.
"Huaaaa!!!Azka lo apain Kania!Heh!Lu musti tanggung jawab!Duuh Kaaaan,Lo diapain Azka?GILAK LU YA,KA!!!MAKSUD LU AP....."
Azka yang sudah tak tahan mendengar ocehan Rena yang bahkan sudah berteriak lebih memilih membekap mulut sahabatnya itu.Bagaimana tidak,Azka merasa tak enak.Semua murid yang ada di kelas itu menutup telinganya mendengar teriakan Rena.Sebenarnya bukan karena Azka malu.Tapi Azka hanya frustasi mendengar teriakan sahabatnya yang satu ini.
'Teringin ku mencekiknya ya Allah :) 'Batin Azka
"Et dah buset!Lu nyarap toa apa?!Suara lo ampe segitunya!Pecah ni gendang telinga gue!"
Rena memberontak melepaskan bekapan Azka.Rena sesak napas dan langsung menghirup udara sebanyak banyaknya.Rena kemudian menatap tajam kearah Azka.
"Eh monyet!Lu mau bunuh gue ha?!Pengap ogeb!"
"Heh.Kalo lu gak mulai gue jugak gak ngebekap lo kali!"
