2

4K 60 0
                                    

*Riau,6 juli 2019*
______________________________

"Hahaha...bagus bagus,kerja kalian sangat-sangat bagus"tawa liciknya seakan kemenangan memihaknya,ia adalah seorang wanita bernama Kalisyah-ketua genk girlbayker.

Senyum wanita lain dalam ruangan itu pun merekah,seketika ruangan menjadi sangat ramai dihiasi suara tawa menggelegar.

"Aku yakin,tidak akan ada orang yg bisa menemukan ataupun menyelamatkannya.Biarlh dia membusuk di hutan..haha"Kalisyah sangat bahagia,akhinya seorang wanita yang menjadi pengganggu dalam hidupnya akhirnya sudah tidak ada lagi ataupun bisa di bilang tak akan muncul lagi.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Seorang wanita terbaring lemah tak sadarkan diri di tengah hutan.Perlahan tangannya bergerak lemah,penglihatannya buram dan seluruh tubuhnya kotor.

Perlahan ia bangun memperjelas pandangannya,lalu ia memperbaiki posisinya menjadi duduk."Aku di mana?"suara lemah itu sangat halus dan hampir tidak bisa lagi di dengar.

"Ssst... aw... sebenarnya Aku di mana?.kenapa ini kayak di hutan?"bingun ingin pergi kemana dirinya hanya berdiam,dan mulai memikirkan cara untuk keluar dari hutan itu,namun itu sia-sia.

Tangis mulai menghampirinya,suara isak yang sudah bergeming di telinganya.Air mata yang sedari tadi ia tahan,kini tumpah membasahi pipinya.

Dengan kaki yg masih bisa berjalan,Wilda berjalan menelusuri hutan yang ia sendiri tak tau menau hendak pergi ke mana.Ia hanya yakin pada dirinya sendiri,semoga ada orang yang menemukannya lalu mengantarnya untuk pulang.

"Tolong... Tolong... hiks hiks"suara teriakan yang sulit di dengar,berharap ada seseorang yang menolongnya.

Langkah demi langkah ia lalui tanpa tau arah,matahari yang terbit terang menyinari jalannya dan tempat ia berada,kini mulai redup.Malam pun mulai menghampirinya.

Penampilannya sangat lusuh bak seorang pemulung yang tak pernah sedikitpun tersentuh air.Pakaian seragam sekolah lengkap namun kotor terselimuti tanah dan debu.

"Hiks Mah... hiks... hiks Mah... tolong Wilda Mah..."lirihan yang percuma,siapa yang bisa mendengarnya?bahkan orang yang hanya berjarak 30 meter darinya saja tidak bisa mendengar suara itu,apalagi Mamanya yang sangat jauh dari tempat dia berada sekarang.

Dengan keadaan fisik yg kurang mendukung,Wilda terus saja melangkahkan kaki kanannya yang masih bisa ia gunakan.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Ho? Metting sekarang?,bilang tunda sajalah besok.Apa gak bisa?,Aish... yasudahlah,bilang saya akan datang sebentar lagi okey?... hem..."dengan wajah kesalnya sang pria muda rupawan itu menutup telfon dari Clara-sekertari pribadinya.siapa lagi,ia adalah seorang CEO muda yg sudah terkenal di seluruh dunia,Ilham syah(Ilham).

Pekerjaannya memang banyak,tapi ia tak pernah sekalipun merasa pusing karna pekerjaannya itu.Sejak umurnya 15 tahun ia sudah menggantikan Papanya untuk meneruskan pekerjaan Papanya yang terhambat karna keadaan.

Usia yang belia,apakah ia masih menginjak bangku perguruan SMA?

Itu pertanyaan yg sesuai dengan usianya saat itu.Ilham memang sangat muda,namun di samping itu ia sudah tidak pantas lagi untuk menginjak bangku seorang pelajar SMA.

Karna kecerdasan otak yang ia miliki,setelah lulus bangku SMP ia langsung menjadi seorang pemilik perusahaan sang Papa.Jenius... itu kata yang pantas untuk Ilham.

Terbilang sangat belia untuk di sebut sebagai seorang CEO?.Kata itu tak pantas mewakili pemikiran dewasanya,kecerdasan dan kejeniusan serta ketampanan rupa yang ia miliki.Ia sangat cocok di katakan sempurna.

CEO MUDA DAN JODOH TERBAIKNYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang