prolog¬

95 5 0
                                    

www.magazineonline.com

Ada 5 Manfaat Luar Biasa dari Sebuah Ciuman di Pagi Hari.

1. Lebih Bahagia
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
3. Membakar kalori
4. Memperkuat otot wajah
5. Menyehatkan jantung

"bisakah kau tidak membaca artikel konyol itu lagi"

Seorang pria ketahuan melirik sebuah artikel online harian yang biasa menjadi rutinitasnya. Dijaman sekarang dunia jauh lebih canggih kalian tak perlu berlangganan koran harian yang setiap paginya dilempar kedalam area halaman rumah. kalian hanya tinggal duduk manis membuka smartphone canggih ataupun membuka benda digital lainnya- dan ting! Notifikasi berbunyi sendiri dengan berita hangat terbaru.

Semudah itu membaca koran zaman sekarang.

"bisakah kau berhenti mengomentariku" pria itu tidak tahan dengan ocehan teman sekantornya yang selalu mengomentari apapun bahkan hal kecilpun yang ada di dirinya.

"habis kau aneh, bisakah kau melihat berita yang jauh lebih berguna. seperti berita politik yang sedang panas baru-baru ini atau seorang pasangan suami istri cerai yang sedang ramai diperbincangkan" perempuan itu meminum kopi buatannya sendiri sambil menyilangkan kakinya.

Kantor masih sangat sepi, jika dilihat ini baru pukul 07.30 masih ada setengah jam lagi untuk memulai pekerjaan.

"untuk apa aku mengurusi orang, aku lebih peduli dengan diriku sendiri. terutama kesehatan" Andante akhirnya mengembalikan layarnya ke halaman pekerjaannya.

Akhir-akhir ini dirinya selalu stress memikirkan pekerjaan yang tiada habisnya. Hari terus berjalan lambat seolah tidak puas menyiksa tubuhnya didalam balutan baju kerjanya.

"cih, menyebalkan. tidak asik"

Perempuan itu akhirnya menorehkan sebagian dirinya pada layar komputernya.

"kau tidak ingin ciuman denganku?"

Perempuan itu terkekeh dan menoleh pada teman sekantornya.

"untuk apa"

Lelaki itu kini sepenuhnya menoleh pada perempuan cantik disebelahnya.

"untuk kesehatan, artikel berkata seperti itu" lalu menunjuk pada layar komputernya.

Perempuan itu merotasikan matanya malas "tak usah bercanda, aku akan benar-benar menghabisimu jika kau akan melakukannya" lalu berdesis tak suka.

"oh ayolah, kita sama sama menguntungkan. kau akan sama sehatnya denganku" pria itu memohon sambil mengatupkan tangannya.

"tidak, aku tidak akan mau. pergilah kau menganggu pagiku"

Perempuan itu mencoba mengalihkan tubuhnya ke arah lain, entah sejak kapan laki-laki itu beranjak dan menahan kursi rodanya.

"jadilah partner ciumanku"

Perempuan itu menatap tak suka "kau gila, pergilah. dasar sinting" ucapnya murka.

Entah apa yang merasuki jiwa Andante, ia bahkan tak pernah melakukan hal ini sebelumnya.

Ia memajukan wajahnya dan dengan kecepatan kilat mengecup rekan kerjanya.

Perempuan itu menatapnya tak percaya- ia bahkan sampai membelakakkan matanya.

"kau sudah jadi milikku"

Andante tersenyum menyeringai dan kembali duduk di tempat kerja miliknya. Ia masih tersenyum manis menatap perempuan dewasa itu hanya diam tak berkutik. Mengelus permukaan bibirnya dan bergumam manis.

"ya! apa yang kau lakukan brengsek!" perempuan itu bangun dan memukul punggung Andante ribut. Ia bahkan tak menghentikan pukulan mematikannya walau laki-laki itu mengeluh kesakitan.

"aw aw iya iya sakit, ampun. maafkan aku"

Perempuan itu menatap Andante kesal lalu mengusap bibirnya kasar sampai sebagian lipstiknya luntur hingga keluar dari garis bibirnya.

"cih, ini menjijikan brengsek"

Lalu kembali ke tempat duduk miliknya. matanya sama sekali tidak ia tolehkan kepada laki-laki brengsek yang ada disampingnya.

Ia berjanji- akan mencuci habis bibirnya dengan air suci.

Ini menjijikan!

"Rebecca, bukankah itu manis"

Perempuan itu menoleh dengan tatapan tajam "aku akan membuatmu mati Andante!"

Andante menahan tawa gelinya, ia bahkan dengan sangat jelas mengetahui rekan kerjanya itu marah. Jelas sekali bahwa perempuan itu memunggunginya bahkan tak segan-segan memberikan tatapan tajam yang menusuk.

Ia seperti benar-benar akan membunuh Andante hidup-hidup.

"kau lucu" gumamnya pelan tak ingin membuat rekan kerjanya lebih meradang.

Hi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hi.
Maaf baru kembali menyapa dengan tulisan baru setelah sekian lama.

Aku lupa sama password akun ini, bahkan ini kembali ingat setelah scroll status Twitter dizaman baheula.

Setelah cek, boom!
Aku kaget banget, viewers cerita diwattpad ini berhasil mendapatkan ratusan ribu.

Padahal aku tau tulisanku itu gak sebagus penulis lainnya.

Terima kasih sudah membaca dan memberikan saran dan kritik, awalnya aku menulis karena emang hobby- tetapi gak aku pungkiri bahwa komentar berupa kritik dan saran dapat mengembangkan tulisan aku.

Aku sadar diri banget tulisanku sebelumnya hancur parah, dari segi penulisan kosa kata, alur yang gak jelas bahkan penokohan yang sering kali tertukar.

Semoga aja yah dicerita ini kalian dapat mengerti alur aku dengan jelas dan aku bisa konsisten sama penulisanku sendiri.

Semoga tulisan di cerita baru ini dapat membuat kalian nyaman, serta menghibur.

Aku dan seluruh ketypoanku meminta maaf sebesar-besarnya.

Terimakasih.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 29, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Morning Kiss [On Going] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang