Tanpa Judul

37 2 0
                                    

Kulihat kembang api mulai meluncur keatas langit
Langit yang sepi
Tanpa bintang
Bahkan bulan pun bersembunyi dibalik awan

Aku menoleh kearahmu
Kau tampak takjub
Wajahmu tampak berbinar terkena cahaya kembang api
Membuatku bahagia
Tanpa kusadari senyumku mengembang
Ah... rasanya aku makin menyukaimu

Berjalan disamping mu
Membuatku memikirkan banyak hal
Apa boleh aku menggenggam tangannya?
Apa dia bosan dengan apa yang kubicarakan?
Apa aku bisa selalu disampingnya?
Apa kita akan selalu berjalan seperti ini?
Terlalu banyak yang kufikirkan

Kau berhenti sejenak
Memerhatikan sesuatu
Sebuah bunga yang tumbuh di pinggir jalan
Bunga itu mirip dengan kisah kita
Itu katamu
Bunga yang tetap tumbuh
Walau terinjak-injak
Walau tertimbun debu
Walau mungkin tak diinginkan
Seperti cinta kita
Walau kita pun tak mengharapkannya
Tak ingin merasakannya
Karena takut
Takut tersakiti
Takut terlupakan
Takut tergantikan
Namun tetap tumbuh dengan subur
Makin menjalar
Makin menarikku masuk
Tetap tumbuh
Walau tak tahu kemana arah tujuannya

Hari berganti
Bulan berlalu
Tahun berjalan
Semakin lama bersamamu
Membuatku makin mencintaimu
Namun rasa takutku pun makin menjadi
Apa kau akan bosan padaku?
Apa perasaan mu padaku akan masih tetap sama?
Apa perasaan ku pun akan masih tetap sama?
Apa aku bisa selalu kau andalkan?
Apa kita bisa melangkah lebih jauh dari ini?
Banyak sekali yang kutakutkan
Namun kau tepis semua ketakutanku
Kau membuatku makin jatuh padamu
Tanpa kusadari aku telah memberikan semuanya padamu
Memberikan hatiku seutuhnya

Masih kuingat hari itu
Kau ingin menemuiku
Aku tersenyum sambil membalas pesanmu
Namun hari itu hujan
Kau tetap memaksa ingin bertemu

Kulihat kau duduk ditempat biasa kita berdua
Tempat dimana pertama kali kita bertemu
Kau tak pakai payung
Kau menunduk
Bajumu basah kuyup
Aku berlari kearahmu
Menyodorkan payung
Namun kau tepis
Kala itu kau menggumamkan sesuatu
Kutanyakan apa maksudmu
Kau diam
Jeda yang cukup lama
Lalu kau mengatakannya
Katamu kau tak bisa berada disampingku lagi
Kau sudah bosan
Katamu kita takkan berhasil
Kau sudah menemukan orang yang tepat
Yang akan menemani harimu
Yang akan tumbuh tua bersamamu
Yang akan menghabiskan sisa harimu dengannya
Kisah kita berakhir sampai disini saja
Jantungku seperti terhenti
Payung yang kupegang pun jatuh begitu saja

Aku tertunduk lesu
Mengapa?
Kau tak menjawabnya
Kau malah pergi begitu saja
Kau bahkan pergi tanpa berbalik
Menghilang di derasnya hujan
Meninggalkanku dengan sejuta kebingungan
Dadaku sakit
Rasanya hancur
Kau kembalikan hatiku
Namun sudah tak utuh

Aku selalu mencari mu
Di tempat pertama kali kita bertemu
Di jalan yang biasa kita lalui
Di persimpangan
Di taman yang biasa kita datangi
Namun aku tak bisa menemukanmu
Bahkan dalam mimpi pun aku tak bisa menemukanmu

Kulihat kembang api malam ini
Namun tak ada kau disisi
Kucari disekitar namun tak bisa menemukanmu
Menghela nafas panjang
Memikirkan banyak hal
Namun kebanyakan tentang dirimu
Mengenai kenangan yang telah kau lukiskan pada hariku
Hariku yang tadinya kelabu
Dirimu yang selalu kucinta
Walau kau telah pergi
Pergi tanpa berbalik sedikit pun

Jika kau merindukanku
Kau bisa datang ke tempat ini
Aku akan menunggumu
Di penghujung bulan Desember
Di waktu, tempat dan perasaan yang sama.

Apa Ya?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang