9 : Long road

2.4K 320 11
                                    

Jimin berjalan ke kamarnya TXT lalu mengetuk sambil memanggil nama Taehyun

Namun bukan yang dipanggil membuka pintu, melainkan si wajah kalem dan yang paling muda diantara mereka semua

"Ada apa -hyung?" tanya Kai

"Dimana Taehyun?"

"Ah....dia sudah tidur. Tiba-tiba saja dia menangis tanpa alasan yang jelas, mungkin karena lelah menangis jadi dia tidur"

"Oooh....kalau begitu, sampaikan pada yang lain kalau kita akan melanjutkan perjalanan besok"

Baru saja Jimin mau pergi, Kai menahan lengan baju Jimin dan mau tak mau membuat Jimin menoleh ke arah Kai

"Kenapa -hyung marah dengan rencana menjauhi Y.n?, padahal -hyung juga salah satu orang yang nyaranin itu"

Jimin terdiam. Bener juga, dia bahkan memaksa Taehyung untuk mengikuti rencana bodoh itu

"Karena setelah kupikir-pikir, itu rencana terbodoh yang pernah ada"

setelah menjawab itu Jimin berlari meninggalkan Kai yang masih kebingungan

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Kreek

Suara pintu yang terbuka mengundang yang lain untuk melihat ke asal bunyi suara itu

"Jimin? Darimana saja?" tanya Namjoon

Tidak menjawab pertanyaan sang leader, dia lebih memilih untuk menghempaskan tubuhnya di atas ranjang lalu menyembunyikan wajahnya dia atas bantal

"Jimin. Kalau ditanya itu jawab dong, kok tumben kayak gini? Biasanya kau yang paling nurut" kata Jin menasehati Jimin

Dengan wajah yang masih terbenam di bantal, Jimin mengatakan kalau mereka akan melanjutkan perjalan besok

"Lah? Kok cepat banget? Kita baru dua hari-"

"Dua hari kau bilang ha? Itu sudah cukup lama untuk beristirat kau tau"

Jungkook terdiam setelah Jimin mengatakan itu dengan datar dan nada yang terkesan dingin

"Jimin? Apa yang terjadi?" tanya Hoseok. Dia takut Jungkook dan Jimin bertengkar

"Maaf. Tapi aku tidak bisa memberitahu kalian. Aku sudah berjanji" jawab Jimin






"Pada Y.n?" ujar Yoongi tiba-tiba

Jimin mengangkat kepalanya lalu menatap Yoongi datar. Bahkan lebih datar dari wajah Yoongi

"Bukan urusan kalian" lalu Jimin menarik selimutnya menutupi seluruh tubuhnya

"Kenapa dia?"








π•π










Seperti orang sehat, Y.n melakukan pemanasan bahkan sempat marathon sebelum mereka melanjutkan perjalanan

Sekarang, dia sudah menunggu partnernya dengan tas yang berisi perlengkapannya di sampingnya

"Apa itu?" tanya Jimin tiba-tiba muncul dibelakang Y.n

"Oh ini. Biasa, agent tools"

"Biar aku yang bawa"

Jimin mengangkat tas itu lalu ikut menunggu yang lain bersama Y.n

BigHi(ro)t : Draconis. ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang