Part 1

11 2 0
                                    

KRING...
KRING...
KRING...

Suara alarm membangunkan perempuan tersebut dari tidur nyenyaknya. Ia masih enggan untuk beranjak bangun dan memilih meraba- raba pinggir tempat tidurnya untuk mematikan alarm. Setelah dapat, ia memilih tidur kembali dan melanjutkan mimpi indahnya yang terpotong karena suara alarm tadi.

Pukul 06.11 perempuan tersebut masih tertidur nyenyak, sampai suara ketukan pintu pun ia tidak mendengarnya. Merasa tidak ada jawaban dari dalam kamar, pintu bercat putih itu di buka begitu saja dan muncul lah sosok perempuan berparas cantik, meskipun sudah termakan usia.

"Ya ampun... KYRAAAAAA!" teriak Kesya, ibunya.

"Ini sudah siang, dan kamu masih tidur!" ucap Kesya sembari menggoyang goyangkan tubuh anaknya itu, tetapi tidak kunjung terbangun.
Lalu sebuah ide terbesit di otaknya, untuk membangunkan anaknya.

"TOLONG... TOLONG... ADA KEBAKARAN... TOLONG... ADA KEBA-" ucapan Keysa terhenti karena terpotong oleh suara Kyra yang bangun dan berteriak.

"HAH... MANA KEBAKARAN.. MANAA!" Kyra bangun dan berdiri di atas tempat tidur.

"Akhirnya bangun juga kamu..."

"Mah? Mana kebakarannya,rumah kita gak hangus terbakarkan mah?!" katanya sambil berteriak ke arah ibunya.

"Mana ada kebakaran sayang, sekarang kamu pergi ke kamar mandi dan bersihkan badan kamu." ucap Keysa sembari mendorong dorong tubuh anaknya agar masuk ke kamar mandi.

"Hah? Bukannya tadi ada kebakaran mah?" tanya Kyra bingung, yang masih dengan keadaan setengah sadar.

"Nggak ada, itu cuman alibi mamah doang untuk bangunin kamu." lalu Keysa terkekeh karena ide tersebut berhasil membangunkan Kyra.

Langkah kaki Kyra terhenti di depan pintu kamar mandi, lalu memandang ibunya dengan kesal dan pipi mengembung.

"Yahhh... Mamah kok jahat banget sih, bangunin Kyra nya gak ada cara yang lain napa?" kata Kyra sambil memanyunkan bibirnya.

"Gak ada, cuman ide itu yang ada di otak mamah." lalu Keysa kembali terkekeh geli.

"Cepetan mandi, nanti kamu telat loh ke sekolahnya." kata Keysa mengingatkan.

"Oh iya, Kyra lupa mah."

"Emang sekarang jam berapa mah?" tanya Kyra lagi.

"Jam 06.15, nak." jawab Keysa.

"HAH! APA?! yaudah kalo gitu Kyra mandi dulu mah." lalu Kyra melesat masuk ke dalam kamar mandi. Keysa yang melihat tingkah anaknya itu hanya geleng-geleng kepala.

Selesai mandi Kyra buru-buru memakai seragamnya dan turun ke bawah, untuk sarapan.

"Mah?" ucap Kyra sembari mengambil roti di meja makan dan mengoleskanya dengan selai kacang.

"Iya sayang?" jawab Keysa.

"Bang Vero masih ada di rumah gak mah?"

"Ada kok, abang kamu lagi di teras rumah, mau siap-siap berangkat."

"Emangnya kenapa?" Keysa melihat ke arah anaknya dengan raut muka penasaran.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 04, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Weird FeelingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang