Prolog

2.2K 272 23
                                    

Darah bertetesan masuk ke matanya. Rasa sakit menjalar di sekujur tubuhnya, dan dia berusaha melawannya, berusaha untuk bebas. Tapi dia tak sanggup.

Dia terjebak.

Logam itu telah melilit tubuhnya. Mencengkeramnya dalam cengkeraman yang terlalu erat dan keras. Dan setiap gerakan yang dia buat hanya menyebabkannya terluka bahkan semakin parah.

Dia berteriak untuk meminta bantuan, tapi tak ada seorangpun di sana untuk menyelamatkannya.

Hujan turun, menghantam kaca depan yang pecah. Mobilnya berputar-putar, lagi dan lagi. Menuruni lereng. Akankah ada yang bisa melihatnya di sini?

"Aku di sini!" Dia berteriak lagi.

Setiap bagian dari tubuhnya sakit. Pecahan kaca semuanya ada di sekitarnya. Darah dan air hujan bercampur di wajahnya.

Dia memohon pertolongan sampai suaranya rusak. Sampai hujan itu berhenti.
Sampai rasa sakit itu akhirnya berhenti. Di sana tidak ada yang tersisa, kecuali kegelapan.

Dalam kegelapan itu bahkan dia mendengar suaranya.

"Aku di sini... aku memilikimu."

Dan ketika dia mendengarnya, dia ketakutan.

Dan ketika dia mendengarnya, dia ketakutan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mine to TakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang