1.

9.7K 548 23
                                    

'I found you'




Seorang namja tampan menatap lekat sebuah  kalung berliontin bulan dan sebuah cincin  di tanganya. Matanya berkaca-kaca saat mengingat siapa pemilik kalung tersebut. Cinta masa kecilnya, calon istrinya yang sebenarnya.

Sebuah tragedi yang mengerikan telah merenggut nyawa kekasihnya, pada malam sehabis acara pertunangan nya dirinya menerima kabar jika sang tunangan beserta orang tuanya telah tewas akibat perampokan dan jasat mereka ikut  terbakar di dalam rumah.

Demi menjaga nama baik keluarga dan janji di masa lampau, sebulan setelah tragedi tersebut ia yang kala itu masih berusia 15 tahun harus rela bertunangan dengan sepupu dari kekasihnya itu.

"Boo! " lirihnya dengan air mata yang jatuh mengenai liontin cantik tersebut. Hatinya selalu menolak jika kekasihnya itu telah pergi, tapi apa yang di lihatnya 15 tahun yang lalu tidak dapat pula ia tampik. Di mana tiga jasad yang terbakar hangus tersebut nampak jelas di kebumikan di depan matanya.

"Bogoshipo! "

Meskipun ia telah di tunangkan dengan orang lain namun hatinya sampai sekarang masih milik seseorang yang tega meninggalkanya di dunia ini sendiri.

Tok tok tok!

Ceklek!

"Maaf pangeran! yang mulia baginda raja ingin bertemu dengan pangeran! " sang ajudan yang menemani nya sejak ia kecil membuyarkan lamunanya.

Sang ajudan pun sangat memahami bagaimana perasaan junjunganya itu, namun ia hanya seorang abdi tidak layak baginya untuk ikut campur dalam masalah dari sang junjungan.

Jung yunho seorang putra mahkota sebuah kerajaan di korea, namja tampan berusia 30 tahun sang putra mahkota calon pewaris tahta .

"Yoochun-ah! "

"Hamba pangeran! " park yoochun menunduk hormat.

"Apa menurutmu dia masih hidup? " selalu pertanyaan yang sama yang  di tanyakan oleh sang pangeran.

"Mohon ampun pangeran! " park yoochun tidak berani menjawabnya.

"Haahh! Kau selalu menjawab dengan kalimat yang sama yoochun-ah! Tak bisakah kau menjawabnya dengan kata 'iya'? Mungkin dengan begitu aku akan mencarinya sampai ke ujung dunia! "

"Pangeran! Jangan seperti ini! " park yoochun sangat kasihan melihat junjungan nya tenggelam dalam kesedihan sepanjang waktu. Tidak ada lagi jung yunho yang hangat dan ceria, tidak ada lagi jung yunho yang selalu bersemangat dalam melakukan apapun. Yang ada kini hanyalah jung yunho yang selalu muram tanpa adanya senyum di wajahnya. Sifatnya yang kian lama makin mendingin membuat siapapun yang dekat denganya mengkerut takut. Hanya park yoochun lah yang selama ini selalu berada di sisinya.

"Nee! Aku tau, kajja kita temui ayahanda. Hal apa yang ingin beliau bicarakan.! " jung yunho bangkit dari ranjang megahnya dan melangkah menuju di mana sang raja berada.

pintu besar tersebut terbuka oleh dua orang pengawal yang berjaga di depan ruang yang menjadi tempat di mana sang raja selalu menghabiskan waktunya untuk menyelesaikan pekerjaan nya sekaligus ruang pribadinya.

"Ayahanda raja! Ibunda ratu! " jung yunho membungkuk hormat kepada sang raja dan ratu korea yang juga sebagai orang tuanya .

"Duduklah pangeran! " suara bernada tegas penuh kewibawaan terucap dari sang raja, jung ilwoo.

"Terimakasih Ayahanda raja! " jung yunho duduk tegap menghadap kedua orang tuanya.

"Pangeran berapa usiamu sekarang? " jung yunho tau kemana arah pembicaraan ini,   pertanyaan yang sama yang selalu ditanyakan oleh sang raja di setiap tahunya.

I found you (End) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang