meet

17 0 0
                                    

"Hai boleh duduk"ucap gadis
"Bolehh silakan duduk aja"ucap gadis lain
"Nama kamu sari kan?"tanya gadis yg baru saja duduk
"Iya kenapa?"tanya balik gadis yg sedang memainkan hpnya
"Kenalin nama aku sintya"ucap sintya sambil melunjurkan tanya untuk bersalaman akhirnya gadis yg bernama sari pun balas lunjurkan tanganya
"Sari"ucapnya
"Hihh dingin sekali padahan disinih panas"batinya
"Heii kenapa kau melamun"ucap sari sambil membuyarkan sintya
"Hahh kenapa kenapa?"tanyanya
"Tidak,jadi apa saja yg tdak boleh ku lakukan setelah menikah nanti"ucapnya mengalihkan pembicaran
"Yaa kan nanti setelah menikah aku kan sudah jadi milik mu ataupun itu sebaliknya yaa jadi kau lakukan apa yg kau lakukan nanti setelah menikah"ucapnya sambil meminum yg baru ia pesan
"Oh jadi aku boleh kan melakukan apa yg dilakukan oleh suami istri"ucap sari menggoda sambil menaik turunka alisnya
"Y..yaa itu si seterah mu"ucapnya gugup
"Hahahhh ada apa dengan muka muu hahaha seperti kepiting tebus sajaa hahah..."ucap sari sambil tertawa
"Ihhhh rese rese..."ucap sintya seraya mencubut lengan sari
" awwww...awwww ampun ampun"ucap sari
"Rasakannn"ucap sintya
"Sudahhh aww sakittt heyyy sudahhh"teriak sari sambil menggoyan badannya kekiri dan kekana
"Huhhh sakit tau merah dah nih lengan"ucapnya sambil menggosokan lengan yg bekas di cubit oleh sintya
"Maap yaa pasti sakit ya"ucap sintya seraya ikut menggosokan lengan sari
"Ywdh udah kg sakit kan?"tanyanya sari menganguk
"Anterin aku dong ke rumah sakit"pinta sintya
"Siapa yg sakit?"tanya sari
"Kan aku kerja disana"jawab sintya dan sari cuman menganguk dan mulutnya berbentu"O"
"Ywdh ayoo tapi aku bayar dlu ya"ucap nya setelah itu dia balik lagi dan mengantar sintya

oneshottTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang