Kisah ku

part 3

Jangan lupa votenya yaa trimakasih :), dan kalau ada kesalahan pengetikan silahkan komen ya agar segera di perbaiki.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

#bellepov

"aduh, segala hujan lagi " gerutu ku sambil menendang air air yang bergenang di dekat kakiku.

"sendiri" ucap seseorang, aku tersentak kaget dah menoleh kesebelah sambil mengelus dada karna terkejut oleh sentakan suara secara tiba tiba.

"ah iya, lu juga sendiri aja?" sambil nyengir enggak jelas "hemmm"ucapnya datar terkesan malas mejawab, karna dia sambil menggenggam ponsel dengan sibuk.

"tadi nanya gua bales, giliran gua yang nanya datar, mau nya apasih nih orang" gerutu ku sepelan mungkin agar tidak terdengar olehnya, tapi sepertinya itu hanya sia-sia saja. karna dia menoleh kearah ku dengan tatapan tajamnya, aku pun menjadi gugup.

"kayaknya dah bisa balik nih gua balik ya" ucapku langsung meninggalkan dia ditengah kesepian lorong sekolah. "bodo ah mau ngapain dia disitu, gua ga peduli. lagian jd orang jutek banget" gerutu ku dalam hati sambil berjalan ke arah parkiran sekolah untuk mengendarai motor yang kubawa, untuk segera pulang.

#nafanpov

"dasar cewek manja" ucapku pelan sambil menggelengkan kepala melihat kepergian belle yg berada dirintikan hujan.

aku pun berjalan pelan menuju parkiran untuk segera pulang, karna hari semakin gelap dan keadaan sekolah mulai sepi.

#MalamHari

"Kenapa banyak banget tugas sih, capek banget ini woy ngerjain" gerutu ku dan aku tinggal kan begitu saja tugas ku., Dengan mengscroll instagram miliku.

"Beh ganteng bat emang si nafan" sambil melihat foto di instagram miliknya "tapi jutek sih, ya walaupun ga sering jutek" lanjut ku "tapi kalo sama temen gua kenapa humble banget sih" ucapku frustas.

"Eh,, tunggu dulu, kenapa gua mikirin dia sih ajir gila gila, nih otak mulai geser tempatnya deh" sambil menggetok palaku dengan pelan.

"Ihh serem nanti gua suka lagi sama dia, mending gua tidur dah" dan belle pun melangkahkan kakinya kearah kasur, Dan menatap langit langit kamarnya.

#KebesokanHarinya

"Omg gue dah telat" sambil berlari kearah gerbang sekolah. "Stop pak jangan ditutup dulu" triaknya dr kejauhan.

"Pak bukain dong saya mau masuk, beda lima detik doang pak"

"Gabisa neng, nanti kamu tetep bisa masuk kok,, tapi ada hukuman dulu dikasih sama guru piket" ucap bapak satpam dengan cara menjelaskan agar si siswi itu tidak langsung pulang.

"Yailah ribet amat sih nih sekolah" gerutunya sambil menendang pagar sekolah.

Lalu ada suara yang mengagetkan nya, dengan suara yg berat.
"Udah ikutin aja apa yang di bilang bapaknya itu, gausah manja" belle pun menoleh kesamping. "Aihhh sial banget gua udah telat, eh telatnya bareng si nafan pula"

setelah melakukan setiap hukuman yg di berikan oleh pihak sekolah, belle pun berjalan masuk kedalam sekolah, dan dia melirik kesebelahnya ternyata si cowo bermuka korea itu masih mengikutinya masuk kedalam pelantaraan sekolah.

"lu ngapain sih" sinis belle

"hah?" bingung nya nafan karna tiba tiba ditanya seperti itu

"ihhh, lu kenapa sebelahan sama gua sih"

"owhhh" lalu dia mempercepat jalannya agar berada di depan belle.

"ishh dasar cowo idiot"

saat dia medudukan dirinya di kursi kelasnya ia menyadarkan badannya di tembok sambil bermain handphonenya

"bell, liat tugas gua belum slesai" pinta nafan tibatiba mengagetkan belle, padahal mereka duduknya berdekatan.

"sini duduknya, biar gada yang contekin" suruh belle sambil menaro bukunya di mejanya.

dan dengan cepat nafan mencatat seluruh tugas yang belum di kerjakannya itu, dan saat sudah selesai dia masih duduk di tempat belle sambil mengganggu belle yang sedang asik berkutik dengan handphone nya.

"bisa ga sih diem, lagi seru nih stalk in orang, elahhh ganggu banget" gerutunya dengan menyembunyikan mukanya yang sedang tersenyum karna nafan duduk bersebelahan dengan nya dan menganggu nya sedari tadi.

"yailah sini napa mukanya" ucap nafan sambil mencubiti mukanya belle yang sudah menghadap ke arahnya.

belle pun mebiarkan nafan bermain dengan pipnya itu, karna ia pun merasa senang diperlakukan seperti itu.

bel sekolah pun berbunyi

"yaelah gada guru nih dari tadi bosen banget asli" gerutu belle dengan sebal

"iya nih, mana gua buru buru nyatet PRnya tadi lagi" sambil melihat kearah belle dengan intens.

"apa sih fan dari tadi rese" dengan memasang muka cemburut nya, malah yang membuat nafan tambah gemas dengannya.

lalu mereka melanjutkan kejahilan itu berdua.
.
.
.
.
.
Yang suka silahkan like ya, trus komen juga boleh, hehe kalo ga suka gpp asal jangan baca lagi ya :)
Cerita ini beneran real ya gais, bukan ngarang.