Aku pernah dekat dengan seorang wanita yang saat itu aku anggap dia berbeda dengan wanita kebanyakan yang telah aku kenal,aku beruntung pernah bersamanya,walau cukup singkat perkenalan kita namun aku akui,aku mempunyai ekspetasi yang begitu tinggi yaitu ingin lebih lama mengenal dia dan terus bersama dia.
Namun aku pikir ada pepatah yang mengatakan"semakin kamu mengenal dia lebih lama kamu akan merasa sakit".dan semakin kelamaan aku semakin percaya dengan pepatah itu.hari demi hari telah aku mengenal dia aku semakin mengerti bahwa tuhan maha pembolak-balik hati
Karna tak kan selamanya perempuan terkecuali ibu yang bisa mencintai seseorang laki -laki,pasti dia merasa bosan/jera karna telah mengenal lelaki tersebut.
Dan ternyata benar pepatah itu pun terjadi kepada saya sendiri,dan pada saat itupun aku merasakan yang namanya hancur sehancurnya.
Tapi aku tidak pernah menyalahkan sepenuhnya kepada dia,karna pada saat itu aku berfikir,"siapa aku?hanya teman dekat dia saja..jadi dia pantas berpaling kepada siapa saja.
Dan pada saat itu aku sudah mulai berhenti menghubungi dia(bukan memutus hubungan persahabatan),cuma aku tidak mau terlalu lama mengenal dia lebih dekat yang mana pasti aku merasakan sakit-sesakitnya,aku pikir dia juga berhak bahagia,aku tidak boleh egois yang mana aku tidak boleh memaksakan dia terus bersama aku.
Well aku pikir pikir juga"tuhan sudah memberikan jodohnya masing-masing dan tak mungkin salah orang.karna pada dasar kita hanya perencana tapi tuhan yang menentukan.
Dan aku tidak pernah menyesal pernah berjumpa dia/mengenal lebih dekat tentang dia dan aku senang bisa berjumpa dan mengenal dia.*mohon maaf kalo ceritanya agak belibet libet hehehe karna masih belajar😅
Untuk dia: See you next time no miss i lovee u
Bhabaaayy😘
