Hari ini gue bakal pindah ke korea, gue dari Canada. Gue itu ikut dengan orangtua gue yang selalu berpindah bisnis di luar negeri, kemaren gue sempat bersekolah di Amrik, Jepang, Inggris dan masih banyak negara luar yang pernah gue singgahi. Dan akhirnya gue bakal balik ke negara asal gue yaitu KORSEL.
Sekarang gue lagi ada di pesawat yang khusus untuk pembisnis aja, gue duduk di kursi nomor 050 kalo eomma dan appa gue ada di depan banget, kita beda tempat duduk. Sekarang yang ada di depan kursi gue ini Eonnie gitu, lagi pegang anaknya. Gue lihat eonnie itu kek ngantuk, gue jadi kasihan dehh :((
"Chogi eonnie, boleh saya gendong anaknya? karena saya lihat eonnie mengantuk dan adek ini juga tidak rewel. Saya ingin menggendongnya boleh?" eonnie itu tampak sedikit bingung, tapi akhirnya dia kasih kalo gue yang jaga anaknya.
"Hmm apa tidak merepotkan? (gue menggelengkan kepala). Yasudah kalau begitu, ini. Tapi kalau sudah capek langsung kasih ke eonnie saja ya?" -eonnie
"Ne eonnie, eonnie beristirahat saja. Saya yakin dia tidak akan rewel" -gue
Setelah itu gue kembali ke tempat duduk dengan membawa anak tersebut, menurut gue sih anak itu masih berumur satu tahunan jadi masih cute gitu,,
"Annyeong,, siapa nama kamu??" tanya gue sambil melihatnya yang sedang memainkan rambut gue, setelah mendengar pertanyaan gue dia melihat gue dengan mata yang sedikit melebar itu artinya dia bingung, tapi tiba-tiba dia senyum-senyum gitu
"unna, nan tenti imnida" ucapnya dengan sangat lucu (noona, nan jenki imnida)
"Ouh jenki? wahh no neomu neomu kiyowo-yo"-gue (kamu benar benar lucu)
Dia hanya tertawa dengan gemasnya, lalu kami lanjut bermain dengan sangat akrab padahal baru bertemu beberapa menit yang lalu, Setelah cukup lama bermain terlihat bahwa jenki sudah ngantuk dengan mengusa-usap matanya dan sesekali menguap
Gue menggendong dia ala ibu yang sedang menggendong bayinya eakk, sesekali gue ayunin tangan gue, ke kiri dan ke kanan. Tak butuh waktu lama, akhirnya jenki tertidur gue pun melihat wajah jenki yang sedang tidur, rasanya tuh kayak adem banget gituu. Apa lagi kalau jenki tidurnya sambil senyum tambah deh lucunya.
Tiba saatnya pesawat akan mendarat di bandara Incheon International Airport, dan eonnie akhirnya terbangun karena informasi yang diberikan oleh pramugari. Eonnie melihat jenki yang masih tertidur pulas di tangan gue, langsung memberi kode seperti 'jadi gimana dong?'
"Ya maunya eonnie gimana?" -gue
"Kalau kamu mau bawa jenki ke rumah kamu sih ga papa, nanti pas jenki udah bangun eonnie jemput. Tapi kalau kamu gak mau ya eonnie ambil jenkinya sekarang aja" -eonnie
"Yaudah aku bawa jenki aja ya eonnie. Oh iya, nama eonnie siapa? dan id line eonnie sekalian deh" -gue
"Kim Nelly imnida, idnya K.lly K nya huruf besar lalu double L dan pake y bukan i" -eonnie ly
"Ribet banget deh id nya eonnie :(" -gue
Eonnie ly hanya membalas dengan cengiran aja, kini pesawat sudah mendarat dan sudah berhenti di bandara. Saatnya untuk keluar dari pesawat nih, untung gue gak bawa barang apa pun coba kalo gue bawa pasti susah banget dehh. Gue cuman bawa tas selempangan aja untuk narok hp sama dompet aja
"Loh, seong ini anak siapa yang kamu culik??" -Appa
"Ih appa kalo ngomong suka gitu deh, ini itu anaknya eonnie Nelly. Tadi ji seong lihat dia kecapean jadi ji seong gendong aja anaknya, ehh pas ji seong gendong dia tidur yaudah ji seong bawa aja dehh. Lagian ji seong juga udah ijin kok ke emaknya ni bocah" -gue jelasin tuh ke appa dan eomma gue
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin -KTH
Teen Fiction"Pake ini aja"-tae "Kenapa lo? haus? perlu gue beliin lagi?"-tae "Nggak, orang cuman mau ngucapin terimakasih juga"-? Berawal dari pertemuan yang b aja, sampai di perjodohan yang masih b aja. Bertemu dengan cowok gesrek, dan gak jelas gitu tapi gan...