Part 1 Senja

2 0 0
                                    

Senja memang indah disebagian orang. Melihatnya seakan menjadi candu bagi setiap insan. Menikmati keindahannya merupakan kemaslahatan baik untuk selalu kenang.

Namaku Senja Azkayra Gazala. Orang-orang memanggilku Senja. Gadis yang tengah berada dalam fase dewasa muda. Merupakan mahasiswi semester 6 disebuah PTS di Surabaya.

** Senja Pov
Brukkkkk !!!
Aku terjatuh dengan buku-buku yang berserakan dikoridor kampus.

“Maaf-maaf aku ngga sengaja,kamu ngga papa?” timpalnya.

“ Iya aku ngga papa” jawabku sambil mengambil kembali buku-buku lalu ku bwa pergi meninggalkan sosok laki-laki itu begitu saja.

Yaa,inilah aku. Tanpa ada keberanian untukku menatap lama-lama seorang lelaki. Aku takut dalam pandangan tersebut syaiton-syaiton gemar menghampiri.

Banyak teman yang menganggapku terlalu fanatik akan sebuah agam. That is myself. Aku ngga peduli apa yang orang katakan.

“Hufttt hari ini banyak sekali tugas-tugas yang diberikan dosen” ucapku kepada Lina yang tak lain adalah teman hijrahku.

Kami satu kelas dari semester awal. Dia yang tau segala suka dan duka dalam perjalanan hidupku terlebih saat aku memutuskan untuk berpakaian syari.

“Ya Allah Senja kamu kenapa sih? Ngga boleh ih kayak gitu kan kamu selalu bilang ke aku kalau kita jangan ngeluh terus.Harus nerima dengan rasa syukur yang Allah beri” ucap lina menenangkanku.

“Iya lin terimakasih ya kamu selalu mengingatkan aku,tapi tadi itu aku ditabrak laki-laki dikoridor pas jalan mau kesini sampai-sampai buku yang ku bawa ini berserakan dilantai” ucapku sambil menunjukkan buku-buku tebal itu.

“Kok bisa ? Kamu ngga hati-hati ya terus laki-laki itu gimana nolongin ngga?” lina bergumam seakan menunggu jawaban dariku.

“Sebelum dia membantuku aku sudah menganbil buku-bukunya dan aku pergi gitu saja lin,aku takut” ucapku.

“Kenapa mesti takut sih dia kan ngga ngapa-ngapain kamu,parno ih senja mah” gumam Lina seolah meremehkan.

“Bukan Lin bukan gitu,aku takut saja nanti jadi zina” aku menjelaskan kepada Lina.

“Oke-oke aku ngerti,yaudah yuk kita langsung kekelas aja daripada disini panas” ajak Lina kepadaku.

Akhirnya kami berdua langsung menuju kelas. Lina adalah orang yang begitu mengerti aku.Dia berjilbab sama sepertiku.

** Faaz Pov

“Ron aku langsung ke kelas ya?”

“Ok”

Aku adalah Faaz. Mahasiswa pindahan yang kebetulan sedang bercengkerama dengan temanku yang bernama Roni.

Aku berjalan namun langkahku terhenti ketika melihat wanita berparas ayu dengan jilbab mengurai lebar lengkap aksen bros sederhananya.

“Itu bukannya gadis yang ku tabrak tadi ya?” gumamku dalam hati. Aku langsung menghampirinya.

“Assalamualaiku, oh iya sebentar aku mau minta maaf ya soal tadi soalnya aku keburu-buru” ucapku kepada gadis itu yang kebetulan tenganh bersama temannya.

“Hmm iya sudah kumaafkan,lain kali hati-hati” ucapnya lalu ia berlari kecil meninggalkanku begitu saja.
Sedangkan aku terus membuntutinya dari belakang.

“Namamu siapa, aku Faaz?” tanyaku.

“Aku Senja,sudah jangan ikuti kami”.

Aku berhenti tak mengikutinya. Hatiku berkata sungguh wanita itu seperti sangat ketakutan denganku.

Ada Apakah di diriku??

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 09, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DIBALIK SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang