Nah, kan benar. Gw denger bisikan hingga histeris cewek. Gw memang sekarang potong rambut, bukan karena gw takut peraturan sekolah gw tp ini salah satu strategi untuk mendapatkan target gw, yaitu park soori.
Ah, sebelumnya gw bakal ngasih tau rahasia gw. Seluruh anggota geng gw adalah serigala berbulu domba. Kita diluar terlihat sangat baik, ramah, idaman cewek tetapi aslinya kita tak sebegitu polos. Geng kita sebenarnya sudah terkenal, cuman untuk nama para anggotanya belum ada yg tau. Oleh sebab itu, kita sangat merahasiakan identitas kita.
"jungkook-ah, selamat pagi", sapa salah satu cewek yang sudah gw tandai didalam kamus seorang jeon jungkook yaitu level 3. Tidak menarik, agresif, gampang ditebak, dan kalau gw gombalin, hanya gombalan receh.
"pagi..", balas gw dengan senyum merekah yang membuat cewek ini seneng dan heboh.
"jung, tumben kamu potong rambut", nah, cewek ini level 2. Cantik, populer, menarik karena biasanya cewek yg kek gini sudah basi sama gombalan receh.
"ah, iya nih, lagi pengen aja", suara gw bener bener ramah banget.
"aku tebak, kamu lupa namaku kan?",tanyanya lg.
"ah, maaf ya, aku lupa. Aku kan short term memory", alasanku.
haha. bukan short term memory. Tapi, sudah kebanyakan cewek yg deketin gw.
"hahaha lucu juga ya, emangnya kamu dori apa!? aku Donghwa", senyumannya bener bener manis.
"ah, iya! Donghwa..Aku akan mengingat---", tepat di sebrang cewek ini, ada target gw. Kalau gw udh menargetkan seorang cewek berarti cewek ini level 1, sangat menarik, susah ditebak, calon cantik. Kenapa gw bilang calon cantik? karena cantiknya dia masih belum banyak orang yang sadar dan itu seperti sebuah berlian buat gw.
"mengingat? mengingat apa jung?", tanya nih cewek lagi. Bacot banget sih. Untung gw orangnya sabar.
"mengingatnya dong",gw berkata sambil mengacak sedikit rambutnya dan beranjak pergi. Ini adalah taktik saat mau kabur dari cewek populer.
Buktinya aja sekarang, dia cuman diam beberapa detik dan membereskan rambutnya dengan senyuman yang menghias wajahnya.
Ok, target gw sangat dekat.
"hai", sapa gw terlebih dahulu. Akan tetapi, dia tidak menjawab sapaan dr gw.
"umm, apa suaraku tidak terdengar jelas?", tanya gw yg semakin tertarik.