Secangkir Kopi (11)

20 5 0
                                    

Kamu yang dulu membuatku diam membisu,
Namun kini kau tak memperdulikanku
Hati ini telah layu
Oleh semua perlakuanmu.

Pudar bagai perhatianmu yang kini buyar, pergi meninggalkan jejak hati yang tertinggal.

Pudar seperti gula pada secangkir kopi,
memudar dan tercampur dengan bubuk kopi.

Bukan aku tak membalas rasa manismu,
namun biarkan dulu semuanya melebur menjadi satu,
dan aku akan melihat kemanisanmu.

Walau kini itu semua tak lagi nyata,
berakhir dengan sia sia karna kau tak menyetujuinya.

Menyetujui hal yang benar menurutku. Namun, aku tak tau dengan pemikiranmu,
karena aku bukan dirimu.

Terlalu pahit untuk dikenang, sangat manis untuk dilupakan.






Publish: 29 Juli 2019














Vote and commentnya jangan lupa.

Secangkir KopiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang