00:01

38 2 0
                                    

Hallo mohon maaf sebelumnya, kenalin namaku hanan panggil aja nan, nggk deng hana aja!!

Ini bukan cerita pertama yang aku buat dan bukan cerita pertama yang aku publish.

ini adalah cerita nggk tau ke berapa yang aku buat selama buat akun wattpad dan cerita ini kedua yang aku publish seteleh cerita gracia yang aku unpublish karena mentok. Hehe

Sebenarnya cerita ini tuh udah lama aku mau publish tapi tunggu saatnya aja dan juga belum banyak partnya, tetapi karena hari ini adalah hari ultahnya my idol,my fans jadi aku publisnya hari ini aja. Muhehehe

Dan Cerita ini murni dari hasil pikiran otak gesrekku ini. Jadi mohon jangan dicopas ataupun disangkut pautkan dengan cerita orang lain:v

Semoga kalian suka, dan suporrt truss hana yah:)

Salam hana:)

‹•.•›

Seorang murid baru, berlari cepat menuju ke gerbang yang akan ditutup oleh satpam. Ia merutuki dirinya sendiri dihari pertamanya sekolah yang notabene murid baru terlambat. Hancur sudah impiannya menjadi murid teladan di sekolah barunya.

Setelah berhasil memasuki gerbang ia berlari menelusuri koridor koridor untuk mencari ruang kepala sekolah

Tokkk,, tokk

"masuk" suara bariton dari dalam ruangan tersebut bergema membuat murid baru tersebut memasuki ruangan itu.

"kamu murid baru yang namanya Arasya Dilva?," tanya kepala sekolah.

"I-iya pak," jawab Arasya Dilva nama yang diucapkan kepala sekolah. Ya itu adalah nama gadis cantik yang baru saja berlari di sepanjang koridor.

"Oh ok, Kelas kamu 12 ipa 3," ucap kepala sekolah tersebut yang diangguki oleh Arasya dan ia keluar dari ruangan tersebut.

"Gue lupa tanya di mana kelas ipa 3, dasar ara pelupa," gumannya pada dirinya sendiri, ia berjalan melewati koridor siapa tau ada murid yang membantunya.

Dan ia melihat ada seorang gadis dengan rambut yang di kuncir melewatinya dengan segera ia memberhentikannya.

"Eh,siapa nama lo," tanya Arasya kaku

"gue? Nama gue Alrisa Cinda. Lo anak baru ya? Kelas berapa?." cecarnya pada Arasya. Cerewet.

"salam kenal risa. Nama gue Arasya, iya nih gue anak baru mana aku nggak tahu kelasnya dimana, kelas gue 12 ipa 3 itu dimana?," tanya Arasya pada Risa.

"ooo kelas 12 ipa 3 ya?," ucapnya mengulang kata Arasya sambil berpikir.

"Wahhh!! berarti kita sekelas dong. Lo harus duduk ama gue oke!" pekiknya membuat guru yang melewati ara dan risa melotot menatap mereka berdua Risa dan Ara hanya menyengir dan pergi menuju kelasnya.

"lo tadi mau kemana,Ris?," tanya Ara pada Risa yang berjalan disampingnya.

"itu tadi mau ke toilet cuman nggak mood. Karena gue lapar gue mau ke kanrin aja, eh ketemu lo dan sekarang sama lo." katanya sambil nyengir tak jelas ara hanya ber oh ria, Ara sungguh tak tahu apa yang di bicarakan oleh Risa.

GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang