part 8

13.3K 431 15
                                    

Hai kebahagiaan kapan kalian datang kepada ku yang malang ini, apakah kalian enggan untuk mendatangiku, apakah aku terlalu hina untuk kalian singgahi


-----------------------------------------------------------------

Malam yang sunyi ini aku duduk di bawah rembulan dan gemerlapan bintang bertabur di langit yang ku pandangi sejak tadi

Aku melihatnya tanpa ada halangan, aku bergumam di balik itu

Rembulan bolehkah aku mencurahkan isi hatiku malam ini ,aku ingin mengatakan bahwa aku  kesepiaan,aku tak seperti dirimu yang  di temankan gemerlap bintang  di setiap malamnya,aku tak sekuat dirimu untuk memancarkan sinar terang tanpa ada beban,aku ingin seperti dirimu yang terlihat sangat indah dengan cahaya itu ,aku iri sangat iri kepadamu kenapa aku susah sekali untuk becahaya walaupun ada ribuan beban yang aku pikul setiap harinya,aku juga berfikir ada apa dengan cahaya ku kenapa cahayaku sulit sekali untuk memancar,cahaya ku redup seiring dengan bertambahnya beban ku aku sedih sangat teramat sedih

Saking asyiknya memandang ciptaan sang pencipta ini aku tak sadar  buliran buliran kristal di pelupuk mata ku yang sedari tadi ku tahan akhirnya jatuh juga

Aku tak tahu mengapa  kenapa sekarang aku senang sekali menyendiri dan bersedih seperti ini seperti tak ada semangat hidup

Ku lihat arloji yang terpampang manis di tangan kiri ku,jam menunjukkan jam 10 malam aku berdiri dari dudukku dan menuju ke kamarku untuk tidur karna aku tak mau nanti telat saat datang ke sekolah

Disaat aku menaiki tangga untuk menuju kamarku aku berpaspasan dengan seseorang yang membuat hidup ku berubah 180 derajat ya itu taehyung

Yang entah apa maksudnya menikahiku aku pun tak tahu, tapi naluri ku berkata kalau ada sesuatu yang dia inginkan dari ku entah itu sebuah informasi atau apalah

"Ekhem"

Ku dengar suara beriton itu itu berdehem

"apa seperti itu cara kau melihat calon suami mu hem,,tcih tak tau adat istiadatnya"ucap taehyung

"apa pedulimu, heh toh aku hanya seorang JALANG di matamu bukan seorang calon istri" ucapku sembari menekan kata jalang yang sebenarnya mengingatkan ku tentang kejadian pagi tadi membuat dadaku sesak seperti di hujam ribuan beling

"ya kau adalah jalang,dan ingat aku tak pernah sepercikpun memiliki perasaan kasihan untuk dirimu sekalipun kau mau mati aku tak peduli"

Hey kim taehyung kau berucap seolah olah aku adalah seorang perempuan yang sangat mengharapkan perasaan dari mu ucap ku dalam hati, ya dalam hati karna kalau aku mengucapkan nya langsung maka tamatlah riwayatku,aku masih punya akal sehat untuk melanjut kan hari hari ku selanjutnya, jadi dari pada aku di siksa olehnya lebih baik aku mencacinya dalam hati saja

Dari pada aku berlama lama disini hanya akan membuatku naik darah lebih baik aku ke kamar

Tapi belum sempat aku melangkah suara bariton itu kembali terdengar

"besok kau ke sekolah di antar oleh bodyguard ku, karna aku tak mau satu mobil dengan jalang seperti mu"ucap taehyung lalu pergi ke kamarnya

Kata itu,kata-kata yang sangat aku benci terucap lagi dari bibir itu,entahlah aku sangat lemah saat ini ,kenapa dia sangat senang sekali membuat ku sakit hati kenapa dia sangat mudah menjatuhkan harga diri ku seperti ini

Dan yah satu hal lagi yang sangat aku benci dari diriku buliran ini kenapa harus jatuh lagi dari mataku yang penyebab nya adalah taehyung,membuatku terlihat amat sangat lemah aku tak suka hyejin yang lemah oh ayolah kenapa aku sangat lemah dimana hyejin yang ceria dimana hyejin yang selalu menyunggingkan senyuma manisnya entahlah diriku sangat lelah

Ku usap kasar air mata ku , aku pun berlari ke arah kamar ku  dan menjatuhkan ku di atas tempat tidur lalu ku selimuti diri ku dan menangis se kencang kencangnya.

Lagi lagi seseorang berhati lemah lembut melihat kejadian itu

"maafkan kelakuan anakku hyejin,tolong jangan benci keluarga kami walaupun itu sangat tak mungkin"ucap ibu taehyung dalam hati lembut nya

****

"Apakah kau siap daniel untuk besok? "

Ucap seorang perempuan yang di kenal dengan fashionista berbalutkan baju glamor berwarna navy itu

"tentu aku sangat siap miss"
Ucap daniel dengan suara lantangnya

"baiklah, ku harap kau tak mengecewakan ku daniel karna kalau kau lalai dan berbuat kesalahan maka nyawa ibumu jadi taruhannya"ucap haena

"baik, miss"

"oh satu lagi,ku harap kau bisa menjadi pacarnya karna hanya itu satu satunya jalan untuk mengakses taehyung"

"ada lagi miss"

"tidak ,kau bisa kembali"

"Baik miss"

"lihatlah mafia kecil aku akan membuat hidupmu sengsara"gumam haena

Daniel punkeluar dari ruangan tersebut

"Tuhan bagaimana ini"gumam daniel

Daniel melihat satu foto wanita yang di berikan haena kepadanya,iatampak familiar dengan wajah itu, ia juga sempat mengira itu teman kecilnya yang pindah dulu

" apakah itu benar dirimu, kalau itu benar maafkan aku"


Bersambung.........

Dikit?  Iya emang
Maff ye
Hehehehehhe
Dey juga punya kesibukan yang lainnya jadi harap maklum

Oh iya btw
Jangan lupa vote and coment ya guys se you




The MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang