The Mafia

part 9

Flashback

"Taeeeee"rengek sang gadis sembari bergelayut manja di lengan sang laki laki yang amat ia cintai

"yes honey" ucap sang lelaki sambil mengacak acak rambut sang gadis

"iiihhhh jadi berantakan tau"kesal sang gadis

"hahaha maafkan aku honey"

"oke asalkan ada syaratnya"tuntut sang gadis

"apa syaratnya"tanya sang lelaki bingung

"seandainya kalau aku hilang atau pergi kamu jangan sedih ya, kamu harus yakin kalo aku baik baik aja dan kamu harus menemui seseorang yang akan memberikan mu petunjuk untuk mendapatkan ku oh ya 1 lagi kamu juga harus berhati hati tidak semua orang yang kamu anggap jahat itu jahat dan tidak semua orang yang kamu anggap baik itu akan selamanya baik, tae, aku hanya mau bilang kalau kamu harus bisa untuk tidak terkecoh dengan semua yang ada di dunia ini, dan kamu juga harus tetap semangat walaupun berjuta juta orang membenci dirimu ingatlah seseorang pasti akan merangkulmu dan menyelamatkan mu"

"Apa maksud dari perkataan mu itu babe? "tanya taehyung bingung dari perkataan sang kekasih

"entahlah,aku merasa ada hal buruk terjadi" ucap perempuan itu lalu menghada ke arah depan

Grepp

Tiba tiba taehyung memelukny dari belakang
Sambil berucap

"jangan bicara seperti itu babe"

Cup

Satu kecupan mesra datang dari bibir taehyung ke pipi chubby dang kekasih yang sangat ia cintai setelah ibunya

***

Pancaran sinar matahari yang cerah menyapa pagi hari ini,Sinarnya hangat dan terang,
Aku terbangun dari tidur nyenyak ku dan beranjak dari kasur untuk pergi ke kamar mandi

Aku melihat diriku di cermin mata membengkak, hidung merah, dan sisa sisa airmata yang mengering,tampak menyeramkan menurutku

Huuhhh

Ku hela napas ku mungkin aku harus terbiasa melihat muka ku seperti ini selama aku bersama kim taehyung

Tak ingin berlarut larut dalam kesedihan akhrinya aku memutuskan untuk mandi dan sedikit berendam untuk merilexs kan pikiran ku ini

Selesai dengan ritual mandi ku,aku pun langsung mengambil handuk ku mengelap badan ku yang basah, setelahnya aku pergi ke walk in clost di kamarku dan memakai seragamku serta merias sedikit wajah ku agar tidak terlihat pucat

"huhh baiklah hyejin semoga kau kuat untuk hari ini"

Ucapnya untuk menyemangati dirninya, lalu pergi ke lantai bawah untuk sarapan

Seperti biasanya tak ada yang indah di sarapan pagi ini semuanya diam dan hanya fokus pada piring mereka masing masing

"Aku duluan,dan kau hyejin ayo ikut dengan ku"hanya 9 kata itu yang keluar dari mulut kim taehyung ia berdiri dan beranjak keluar ruang makan tanpa melihat hyejin yang baru saja ingin memakan sarapannya Mau tidak mau hyejin harus ikut dengan taehyung hyejin mengekori taehyung dari belakang

Mereka berduapun masuk kedalam mobil yang sudah di siapakan oleh supir yang akan mengantarkan mereka,ya mereka semobil entah apa yang di fikirkan taehyung sampai²ia mau semobil dengan hyejin

Mobil melesat dari kediaman rumah kim menuju ke sekolah elit yang sangat terkenal itu,di dalam. Mobil hanya hening seperti tak ada kehidupan sesekali hyejin memainkan handphone nya untuk menghilangkan rasa bosannya

Ciiiiiit.

Mobil berhenti tiba tiba di pertengahan jalan

"a ada apa kim, a apa yang terjadi? "tanya hyejin sedikit gagap

"turun" ucap taehyung dingin

"eoh"hyejin reflek melihat ke arah taehyung, ia bingung apa maksudnya

"KU BILANG TURUN HYEJIN!!!! " teriak tegas taehyung

Tanpa babibu lagi hyejin langsung keluar dari mobil mewah itu dan tanpa aba aba mobil itu melesat meninggalkan hyejin sendirian di pertengahan jalan mereka

"aishh apa maksudnya si kim meninggalkan aku sendirian disini" hyejin menggerutu yak jelas di sepanjang jalannya,sesekali ia melihat arloji yang melingkar manis di tangannya itu

"aduhh aku bisa terlambat ini,busnya kok gak ada yang lewat yah,ihhh benar-benar si kim yang jahat"

Hyejin tidak sadar kalau seseorang sedang memperhatikannya dari tadi

***

"Apakah ini saatnya " tanya seorang laki laki dalam mobil

"lakukan dengam benar daniel ku harap laporan hari ini tak mengecewakan"

Tut

Sambungan telpon mati begitu saja

Daniel memacu mobilnya mendekati seorang gadis yang ia buntuti sedari tadi

Tin tin

"Hey nona kelihatannya kau sedang risau ada apa"tanya daniel

"eoh, ehm aku sedang menunggu bus"jawab hyejin seadanya,hyejin menunduk tanpa melihat muka seseorang yang mengajaknya berbicara,tampaknya kerikir yang ia tendang lebih memikat arah matanya memandang

"em bagaimana kalau kita berangkat bersama ku lihat dari seragam mu sepertinya kita satu sekolah" ucal daniel

Kepala hyejim seketika mendongak

"Apakah tak merpotkan mu,kita baru saja bertemu beberapa menit yang lalu" tanya hyejin karna memang hyejin tipikal orang yang tak mau menyusahkan orang lain

"tak apa, ayo masuk "ajak daniel

Hyejinpun masuk ke mobil daniel

Mobil melesat pergi ke aeah tempat mereka menimba ilmu

Tak sampai 10 menit mereka pun sampai di sekolah, daniel memarkirkan mobilnya di tempat yang sudah di sediakan di sekolah bertingkat nasional dimana anak para mentri petinggi petinggi serta pembisnis sukses banyak bersekolah di situ

Mereka berdua keluar dari mobil

"Makasih ya, kalo aku gak ketemu kamu pasti aku udah terlambat ke sekolah"-ucap hyejin

"eh nama kamu siapa"tanya daniel sambil menyodorkan tangannya

"namaku hyejin"menjabat tangan dengan daniel

"waah nama yang cantik se cantik orangnya, nama ku daniel" sambil tersenyum manis

Degg

Nama itu.......

***

Huyy guyssss makin absurd ni cerita 😰😰😰
Ni otak kenapa lemot bener dah....
Kayaknya dey bakal nge rombak ni cerita
Jadi tunggu aja hasil rombakan nya 😊
Btw jangan lupa vote and coment

Se you gaisee