Cowok Tampan Vs Bad Girl

5. ungkapan hati alvano

Vote sebelum membaca, supaya kalian bisa suport aku buat lanjut ke next cerita

💋💋💋💋💋💋

"al kita mau kemana si?, apa kita ga dimarahin kalo pergi kelamaan gini?"tanya keisya

"bentar lagi sampe kei, ga akan dimarahin, soalnya tdi gue udah izin sama guru piket" alvano tersenyum menatap keisya yang sedang kebingungan mau diajak kemanakan ia

Alvano dan keisya sudah sampai disebuah taman, sebelum mereka turun dari mobil alvano menatap keisya dengan tatap tulus rasanya ingin mengungkapkan isi hatinya sekarang juga

"yuk kei turun kita duduk di sana" alvano menunjukan taman yang sudah berdekorasi cantik

"yuk al" keisya yang sangat senang pun turun dari mobil

Keisya melihat sekeliling taman yang sudah didekor rapih dan cantik itu pun bertanya

"al ngapain kesini?" keisya yang terlihat kebingungan "ini taman udah didekor pasti bakal ada acara, seharusnya kita di taman sebelah sana al"

"udah kei, lo duduk disini dulu ya gue mau ambil sesuatu dulu" alvano

Keisya yang masih kebingungan pun hanya diam, di dalam hatinya banyak pertanyaan yang ia ingin tanyatakan kepada alvano..

Alvano pergi untuk membeli ice krim kesukaan keisya dan mengambil bunga yang sudah ia beli

Alvano kembali dan memberikan ice krim itu kepada keisya "nih kei buat lo"

"makasih al" keisya

"kei gue mau ngomong sesuatu sama lo" alvano

"ngomong aja al" keisya

"kei, gue tau. Gue suka jail sama lo, tapi jailnya gue bukan berarti gue benci sama lo, dan maaf kalo gue suka nyium lo disembarangan tempat,, tapi yang semua gua lakuin karna gue sayang bgt sama lo, gue selalu mantau kegiatan lo dari jauh . Karna gue ga mau lo kenapa - kenapa , entah kenapa gue bisa jatuh cinta sama lo gue juga bingung, semakin kita berantem setiap ketemu hati gue semakin cinta sama lo" alvano yang menjelaskan isi hatinya pun langsung meminta keisya untuk menjadi kekasihnya lewat sebuket bunga dan ada surat kecil.

Keisya membaca surat itu pun kaget terharu dan menatap alvano

"gimana kei? Lo terima atau ga?" tanya alvano yang penuh harapan agar diterima oleh keisya

"tapi al... " keisya menjawab dengan ragu

"tapi kenapa kei?" alvano memegang tangan keisya

"gue mau jadi jodohin sama bokap gue, dan gue ga tau siapa cowo yang bakal dijodohin sama gue" keisya menunduk dan sedih

"kenapa bisa sama kei?, gue juga dijodohin sama bokap gue, gue tolak masa iya bokap jodohin gue tpi gue gatau siapa cewe yang mai dijodohin sama gue" jelas alvano

"apa lo kei cewe yang mau dijodohin bokap, soalnya bokap gue nyuruh gue nanti sehabis pulang sekolah langsung pulang"

"apa mungkin al, gue juga sama persis sama apa yg lo bilang barusan" keisya