1❜

715 96 16
                                    

tring!

yunseong menatap pelan hapenya yang tiba-tiba berbunyi saat tengah malam begini

ia mulai membaca pesan yang baru saja dikirimkan oleh seseorang yang tak ia kenal itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ia mulai membaca pesan yang baru saja dikirimkan oleh seseorang yang tak ia kenal itu

"hah.. dia lagi dia lagi.."

seperti kebiasaan nya, ia mematikan handphone nya lalu memakai kacamatanya dan kembali membaca bukunya

tengah malam yang sunyi itupun mendadak menghasilkan suara lagi

kali ini berbeda dengan sebelumnya, yunseong tersenyum sembari membacanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

kali ini berbeda dengan sebelumnya, yunseong tersenyum sembari membacanya

"makasih, udah peduli sama gue.."

yunseong beralih membuka obrolan lain, "chaewon ga ngabarin lagi ya.."

yunseong beralih menutup bukunya, lalu mulai memejamkan matanya ingin tidur

tapi, tubuhnya tak ingin tidur, yunseong terlalu penasaran

selama ini ia tak pernah mencari tau siapa orang yang terus-menerus menghubungi nya ini

yunseong tak pernah membalas, tak pernah menelpon, tak pernah melacak pula

walaupun terkadang merasa terganggu, tapi yunseong hanya senang-senang saja menerimanya

"gue harap suatu saat lo bakal nunjukin muka lo dihadapan gue"

❉❉❉

"bodoh bodoh bodoh"

gadis dengan handphone bercase pink itu sedang merutuki dirinya sendiri

"KENAPA SIH HWANG YUNSEONG ITU BERNAFAS AJA GEMESIN? GUE KAN JADI GA TAHAN MAU SMS TERUSSSS"

gadis itu, adella lee.

"yAALLAH KAK UDAH MALEM, SHEEPING GOBLOK" ujar adik dela dari balik tembok kamarnya, lee eunsang

"SLEEPING BUKAN SHEEPING BODOH"

"HALAH BEDA L SAMA H DOANG"

"bego ah"

gadis itu masih sibuk menatap handphonenya itu, masih dengan harapan yang sama

bahwa hwang yunseong akan membalas pesannya

tapi, nihil.

seperti biasa, tak ada balasan, tak ada tanda kehidupan

rasanya seperti menghubungi nomor tak aktif

ia pun hanya lebih memilih untuk tidur

sambil bermimpi andai saja yunseong membalas pesannya..

"hwang yunseong, lo ga pernah anggap gue ada ya?"

sorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang