11. kebodohan Kinar

1.8K 64 0
                                    

Jam sudah menunjukan pukul sepuluh tepat, dan memang sudah waktunya istirahat. Tetapi Kinar tidak menghiraukan bunyi bel istirahat yang ketika berbunyi merupakan surga bagi para siswa. Memang saat ini Kinar sedang berada di kelas nya, ia sedang menulis materi yang di tulis oleh guru nya itu di papan tulis. Kinar merenggut kesal ketika guru di hadapanya dengan seenak nya malah menghapus tulisan di papan tulis. Kalau seperti ini ia jadi malas menulis.

Suara bel sudah terdengar dari tadi tetapi guru nya itu tetap saja betah di kelasnya. Tetapi ketika seseorang teman Kinar memberitahukan kepada guru itu bahwa jam pelajaran sudah usai barulah guru itu pergi dari kelasnya, ada ya guru macem gitu? Kemudian Kinar mengeluarkan kotak bekal yang di beri Yoga tadi pagi. Sebelum makan kotak bekal itu, Kinar ingin menulis catatan yang tidak sempat ia tulis tadi. Ia menoleh ke belakang, terdapat seorang laki-laki yang lumayan tampan sedang memakan bekal yang Kinar yakini berasal dari pacar laki-laki itu.

"Ren, catatan lo mana?".

Laki-laki bernama Rendy itu menoleh dan memberikan catatanya kepada Kinar. "Nih".

Kinar langsung menulis semua yang ada di catatan Rendy, yaampun tulisan nya bagus. Ia jadi merasa malu jika di bandingkan dengan tulisan nya. Rendy yang notebane nya seorang laki-laki tulisan nya lebih bagus dari pada dirinya yang seorang perempuan.

'Harga diri gue jatoh astaga'. Batin Kinar

"Ren, kok ini bisa dapat empat dari mana?".

"Oh, dapat dari kang nasi uduk tadi".

Nggak lucu sumpah.

"Serius bego".

"Lo nggak liat, delapan per dua. Itu sama aja kaya delapan di bagi dua".

"Oh, iya". Kinar menunjukan cengiran nya, ia memang tidak jago dengan semua hal yang berbau itung-itungan. "Terus kalo ini kenapa bisa jadi minus?".

"Setiap angka yang tadi nya plus terus di pindahin ke seberang nya bakal berubah jadi minus".

Kinar menganggukan kepalanya, ia sudah selesai menulis catatan nya. Kinar menoleh ke arah Rendy dan tersenyum ke arah laki-laki itu. Ia mengucapkan terima kasih dan memberikan buku catatan punya Rendy yang tadi ia pinjam.

Kemudian ia membuka bekal yang di beri oleh Yoga, dan memulai memakan bekal tersebut. Yoga membuatkan nasi goreng dan telur dadar di atas nya. Kinar tersenyum merasakan rasa nya. Enak gumam nya dalam hati.

My Possessive Boyfriend [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang