Seorang cowok cantik sedang menunggu jemputanya, ia berdiri diantara pedagang pejalan kaki. Matanya menyelusuri jalanan yang ramai dan pandanganya tertuju pada sebuah indomaret disebrang jalan. Secara tidak sadar dia berjalan lurus karena pikirnya cuaca panas, ia dapat membeli es krim sembari menunggu. Namun kejadian tak terduga menimpah cowok manis yang malang itu.
Brukkk
Matanya cuma dapat menangkap kaki seorang laki laki yang menuju dirinya sampai matanya perlahan menutup karena pusing yang melandanya.
***********
7 P.M
"Tidak bisa Ma! Aku sedang dirumah sakit, aku gak bisa ikut ngurus pindahan dulu"
Sayup sayup ia mendengar suara orang yang berteleponan yang tak jauh darinya, itu membuat laki laki yang berbaring tersebut membuka matanya.
Ruangan putih.
Itu yang pertama kali dia lihat.
Tunggu bukankah ini rumah sakit? Dan kenapa aku ada disini?
"Arghhh" deru napasnya lemah dia memegang kepalanya yang sakit.
"Hei! Kamu sudah sadar? "ucap laki laki itu yang langsung berbalik.
"Aku kenapa disini? Kamu siapa?"
" sebelumnya aku minta maaf, aku telah menabrakmu. Kamu aku bawa kerumah sakit karena kepalamu berdarah"
Dia menyerngit, "kamu siapa? "
"Oh ya kenalin aku kevin, dan soal ini aku sungguh minta maaf ya "dengan wajah melasnya laki laki itu memohon.
Tampan
Cuma itu yang ada dibenaknya ketika memandang laki laki dihadapannya.
"Iya aku maafin, kenalin aku hwall"sertai senyum manis laki laki cantik itu.
Imut, Lucu, dan cantik
Kenapa ada laki laki secantik itu
Kevinpun juga sama dia terbius dengan senyuman cowok manis itu.
"Aku sudah tahu"akhirnya bersuara setelah lama terbengong menatap hwall.
"benarkah? Dari mana kau tahu?"suaranya yang lembut membuat kaki kevin melemas mendengarnya.
"Tag nama mu"kevin memandang hwall.
Hwall mengikuti arah pandang kevin ke dada kirinya yang bertuliskan nama hwall. Tanpa sadar dia menepuk dahinya.
"Oh hiyaaa,, Aduhh"ringisnya sambil memegangi perban kepalanya.
"Aduhh wkwk hati hati dong hwall"
"Iya kak"
"tadi aku panik banget jadi ngak sempet hubungi keluargamu maaf ya"ingetnya.
Hwall memandang kevin lama. Setelah itu...
"Yaampun Kakaku kan lagi jemput aku"hebohnya.
"emm kamu mau pulang?"
"boleh? "
"wait aku cari dokter dulu, boleh pulang atau gk"
Kevin berlari kecil keluar kamar. Setelah nunggu 15 menit dia kembali lagi bersama dengan dokter.
"saudara hyunjoon ya, kamu udah boleh pulang dek tapi harus istirahat dulu dirumah, ini dokter siapin resep kamu tebus dulu diresepsionis ya vin? "dokter itu menyondorkan resep itu ke kevin anak dari sepupunya. Sedangkan hwall cuma mengangguk iyain.
***************
Huft
Sekarang cowok manis itu sedang berbaring di kamarnya sambil melihat langit langit kamarnya membayangkan wajah kevin yang membuatnya lupa diri. Setelah pulang tadi kakaknya memarahinya karena tidak menelpon dia. Tapi ia hiraukan karena hwall pengen istirahat dan syukurlah ayah dan bundanya lagi ke Dubai sejak 3 hari yang lalu jadi mereka tidak khawatir kalau hwall tidak mengancam kakaknya supaya tutup mulut.
Tiin Tiin Ayo cepat cepat!
Terdengar suara ribut ribut diluar sana, membuat hwall ingin bangkit dan melihat apa yang sedang terjadi diluar sana.
Mobil Kevin?
Matanya melihat ada hal yang mirip saat dirinya pulang tadi. iya dia hafal betul mobil kevin yang saat ini sama terpakir disebelah rumahnya.
Terlihat dari sana seorang laki laki yang turun dari mobil sambil membawa kopernya sendiri , tak sengaja matanya menangkap mata hwall yang sedang berdiri di balkon rumahnya. Kevin tersenyum melihatnya. Namun berbeda dengan hwall yang langsung memalingkan wajahnya memanas terpesona oleh senyumannya kevin.
"Entalah mending aku buruan tidur ini sudah jam 8 malam"sembari melihat jam dinding dikamarnya.
Sebagai readers yang baik please vote ya :))))
