part 5

2.9K 548 223
                                    

Pagi hari di kediaman rumah lee jinhyuk terlihat suasana yang cukup tenang.

Bu inhaa yang masih belum bisa berjalan, jinhyuk yang sedang mencuci piring, sedangkan wooseok yang masih tertidur.

Saat jinhyuk telah selesai mencuci piring, ia langsung menuju kamar sang ibu.

"ibu mau sarapan apa? Nanti jinhyuk belikan"

"ibu mau sarapan pecel lele pak jaehwan deh, kamu mau beli sekarang? Ini masih jam 6 pasti belum buka"

Jinhyuk menggeleng. Ia tak sebodoh itu untuk mencari sarapan sepagi ini.

"jinhyuk sekalian mau ajak wooseok lari pagi bu, aku lihat ia tak pernah keluar rumah apalagi berolahraga, ia harus berinteraksi juga dengan lingkungan sekitar"

Bu inhaa tersenyum lalu mengangguk, ia yakin jinhyuk bisa menjadi suami yang baik untuk wooseok begitupun sebaliknya.

"yasudah sana bangunin wooseoknya, inget jangan marah-marah lagi"

Jinhyuk mengangguk dan langsung menuju kamarnya.

Saat ia masuk kedalam kamar, wooseok masih setia dengan selimut yang menutupi sebagian tubuhnya .

"seok bangun"

Tak ada pergerakan yang ditunjukkan wooseok

"wooseok bangun"

Kali ini jinhyuk menggerakan badan wooseok agar si empu bangun dari mimpi indahnya

"eunghh kenapa jinhyuk?"

Wooseok bertanya dengan mata yang masih belum terbuka sempurna.

"ayo ikut saya, kamu ganti pakaian cepat. Saya tunggu di ruang tamu, oh ya jangan lupa pakai sepatu olahragamu "

Jinhyuk langsung meninggalkan wooseok yang masih mencerna kata-kata dari jinhyuk.

Wooseok memang membawa beberapa sepatu kets dan juga sneakers. Ia fikir jika ingin jalan-jalan ke mall mana mungkin ia memakai sendal jepit yang dibelikan jinhyuk.


Sekitar 10 menit berlalu akhirnya sosok yang ditunggu muncul.

Wooseok memakai celana pendek diatas lutus sehingga menampilkan paha dan betisnya yang mulus dan juga kaos putih lengan pendek yang terlihat kebesaran hingga hampir menutupi celananya.

Sedangkan jinhyuk hanya memakai kaos hitam tanpa lengan dibalut jaket berwarna dongker dan juga celana training hitam.

"kita mau ngapain? " tanya wooseok sembari membenarkan rambutnya agar lebih rapi.

"mau lari pagi"

"APAA? oh tidak-tidak terima kasih wooseok gak mau"

"tidak ada penolakan katanya mau jadi istri yang baik"

"tapi gak harus jogging juga kali jinhyuk, wooseok itu gak bisa dan gak mau lari. Capek tau"

Wooseok memajukan bibirnya seperti anak kecil yang marah karena tidak dibelikan permen oleh ibunya.

"udah ikut aja seru kok "

Jinhyuk langsung menarik tangan wooseok untuk keluar rumah.

Ingat! Nariknya bukan seperti di sinetron ind*siar yang mau ngusir pembantu yang ketahuan selingkuh dengan majikannya loh ya










Setelah sekitar 10 menit berjalan mereka telah sampai di sebuah lapangan sepak bola di kampung tempat jinhyuk tinggal.

Disana sudah banyak orang-orang yang tujuannya sama dengan mereka yaitu lari pagi.

MY STRONG HUSBAND [WEISHIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang