✨Telat✨

11 2 0
                                    

Matahari telah tenggelam sejak tadi, dan sudah digantikan oleh bulan.

Hawa malam ini begitu dingin, lebih dingin dari malam-malam kemarin. Di karenakan musim kemarau, sangat panas di siang hari dan sangat dingin ketika malam hari.

Aku sedang duduk santai di balkon kamarku. Menyeruput sedikit demi sedikit susu coklat panas, membuat tubuhku sedikit menghangat.

"Aurell" Sontak yang mempunyai nama tersebut menoleh. Melihat ada bunda yang sedang berjalan menghampiri sambil tersenyum hangat.

"Iya bun?"

"Kok belum tidur sih sayang, ini kan sudah malam. Kamu besok harus sekolah, lho" Ujar bunda lembut.

"Iya bunn iyaaa" jawab Aurell menatap bundanya dengan senyum.

"Yaudah sana sikat gigi dulu, cuci tangan sama kaki, terus baru tidur ya. Awas lho kalau kamu nggak sikat gigi!" Perintah bunda tegas.

Aurell pun segera menghabiskan susu cokelat panasnya yang sudah tidak panas lagi. Lalu ia bergegas untuk menyikat giginya, kemudian tidur.

🌈🌈🌈

Hoaammm.

Aurell baru saja bangun ari tidurnya, ia melirik jam yang ada di nakas.

ASTAGHFIRULLAH.

Kenapa tuh?

UDAH JAM ENAM LEWAT, GILA HARI INI KAN UPACARA!

Aurell segera menyemprotkan parfum ke tubuhnya, tanpa mandi. TANPA MANDI. Aurell dengan cepat memakai seragam sekolahnya, menggemblok tas, lalu turun kebawah.

"Bun aku mau berangkat dulu ya!" ucap Aurell tergesa-gesa.

"Lho, sarapan dulu sayang!" ujar bunda.

"Gak sempat bun"

"Yaudah nih bunda bawain kamu bekal, dimakan lho ya!" ucap bunda sembari memasukkan bekal kedalam tas Aurell

"Iya iyaa, yaudah aku berangkat dulu"

"Assalamualaikum!"

"Waalaikumsalam, hati-hati sayang!"

🌈🌈🌈

*KRIIINGGG*

Ah mampus gue telat! Batin Aurell.

*BRUKK!*

"Aduh maaf-maaf, gak sengaja" ucap Aurell, lalu melihat ke depan.

WHAT?!

"Eh, kakak. Kakak telat juga ya?" Tanya Aurell cengengesan

Yang diajak ngobrol pun tersenyum "Iya nih telat"

Aduh meleleh hati dedek bang, ngeliat abang senyum manis bener.









TBC

Why Him?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang