Chap 3

199 23 12
                                    

Hera menghela nafas lega. Mata kuliah hari  ini sudah  selesai dan berjalan dengan lancar tidak ada acara hukuman lagi seperti beberapa hari yang lalu. Hera juga bersyukur karena  Dosen Choi tidak mengetahui siapa pelaku pelepasan ban mobilnya. Hera harap semoga Dosen Choi tak mempermasalahkan itu dan memilih melupakannya.

Ah iya, Hera baru ingat kalau hari ini ada latihan gabungan club hapkido. Apa Kyungsoo ingat? Pikir Hera. Ya, Hera dan Kyungsoo adalah salah satu anggota club hapkido sejak mereka masih duduk di Sekolah menengah pertama.

Hera mengeluarkan ponselnya dan memilih menghubungi Kyungsoo. Ngomong-ngomong Kyungsoo tak hadir saat mata kuliah terakhir maka dari itu Hera menghubungi Kyungsoo. Takut  Kyungsoo lupa.

Telepon tersambung. Beberapa detik kemudian terdengar suara di seberang.

"Kyung, kau dimana?"

"Aku masih di ruang musik. Ada apa?"

"Kau tidak lupa nanti sore kan?"

"Ah tidak Hera. Tenang saja"

"Ah syukurlah. Kita berangkat bersama ya"

" Iya, kau kesini saja tunggu aku sebentar lagi selesai "

"Oke bos. Aku kesana "

Hera memutuskan sambungan telponnya dan menggendong ransel nya meninggalkan ruang kelas menyusul Kyungsoo. Ah tidak, menunggu maksudnya.

Seperti biasa, Hera akan menyapa beberapa orang yang ia kenal saat berpapasan dengan nya.

Lima menit berlalu, Hera sampai di depan ruang musik yang digunakan para mahasiswa untuk kegiatan club musik di kampus.

Hera mencari keberadaan Kyungsoo lewat kaca transparan ruang musik. Hera mengucek matanya saat ada yang lebih menarik daripada mencari Kyungsoo. Ya, atensi nya jatuh pada seseorang yang tengah berdiri di depan dengan dua orang mahasiswi di sampingnya.

"Ada Apa dengan mataku" Hera lagi-lagi mengucek matanya. Halusinasi mungkin.

Hera membuka matanya berharap itu semua halusinasi. Namun apa yang ia lihat masih sama. Seseorang itu adalah pemuda yang menjebloskan nya ke penjara waktu itu.

"Apa yang dia lakukan di kampus ku?" Tanyanya pada diri sendiri.

"Aku harus bertanya pada Kyungsoo" lanjutnya lalu memilih menyenderkan badannya di tembok menunggu Kyungsoo keluar.

Tak lama, Tepukan di pundak Hera rasakan. Hera menoleh. "Kyung ada yang ingin aku tanyakan" Ucapnya to the point menarik Kyungsoo agar lebih dekat.

Kyungsoo bingung. Tentu saja.

"Apa?" Tanya Kyungsoo.

Hera mengarahkan telunjuk nya pada seseorang yang masih berada di ruang musik. Kyungsoo memicingkan matanya mengikuti arah yang Hera tunjukkan.

"Itu siapa dan kenapa ada disini?" Tanya Hera penasaran.

"Yang mana?" Tegas Kyungsoo. Well, didalam ruangan bukan satu atau dua orang melainkan lima orang.

"Itu, yang memakai T-shirt putih"

"Oh itu Mahasiswa semester enam pindahan dari jepang" jelas Kyungsoo. Hera menganga tak percaya.

"Benarkah? Lalu sedang apa dia bergabung dengan club musik mu?" Tanya Hera masih kepo.

"Dia ketua baru club musik" jawab Kyungsoo.

Kyungsoo sedikit heran. Kenapa Hera menanyai mahasiswa itu. " Kenapa kau penasaran dengan Baekhyun Sunbae? tak biasanya kau kepo" tanya balik Kyungsoo.

unilateral love | BaekheraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang