Selama perjalanan pulang mereka tidak bicara sama sekali meraka sibuk dengan pikiran masing – masing, hanya Kyuhyun menggenggam tangan Yeo Woon, erat seolah tidak mau pisah dengan gadis ini, kepalanya bersandar di bahu gadis ini, sementara Yeo Woon tidak keberatan akan hal itu
" Kyun-ie bangun kita sudah sampai rumah " kata Yeo Woon membangunkana Kyuhyun yang di kirannya tertidur
"........" yang di tanya hanya diam dan keluar dari mobil dan langsung masuk kedalam rumah
" Kyu-a kau sudah pulang... eomma sudah menunggu mu " kata seorang wanita yang ternyata adalah ibu kandung Kyuhyun.
Wanita itu memeluk Kyuhyun begitu dia melihat putra kesayanganya itu
" untuk apa eomma kemari " perkataan Kyuhyun sangat dingin pada ibunya, bahkan Kyuhyun pun tidak membals pelukan sang ibu.
"kau ini bicara apa.. tentu eomma rindu pada mu Kyu-ah dan kenapa ini, wajah mu pucat, apa kau sakit.. atau ayahmu tidak memperhatikan mu ??"ibu kyuhyun terlihat khawatir
" aku tidak apa – apa eomma, lagi pula ayah bukan orang seperti itu " jawab Kyuhyun dan melepaskan pelukan ibunya
" kalau begitu wanita jalang itu pasti sudah menbuat mu menderita kan?? Di mana dia eomma akan buat perhitungan dengannya "
" eomma.. "
" ahh kau pasti putri wanita itu kan, kau pasti sudah membuat anak ku menderita iya kan " kata ibu Kyuhyun ke arah Yeo Woon dan malah mencerkam erat badan Yeo Woon
" ahh appo " rintih gadis itu
" eomma .. lepaskan dia " kata Kyuhyun dan menepis tangan ibunya hingga ibunya terdorong ke belakang
" kyu-a... kenapa kau .... apa kau sekarang berpihak pada ayahmu??? Kenapa kau tega menyakiti eomma nak " kata sang ibu lirih dan ada air mata mengalir di matannya
"........." Kyuhyun tidak menjawab namun terlihat sekali dia menyesal telah membuat sang ibu hampir terjatuh
" pasti wanita jalang itu sudah mempengaruhi mu, eomma harus beri pelajaran dia.."
" eomma... cukup...! bukan wanita itu yang bersalah, jika ada kehancuran di keluarga ini penyebabnya adalah eomma, bukan orang lain " kata Kyuhyun tanpa basa – basi dan lalu dia memegangi dadanya
" tidak nak, ini semua salah ayahmu... dan kau anak wanita jalang, ibumu itu seperti pelacur yang menggoda pria yang sudah beristri kau pun pasti..." kata ibu Kyuhyun sambil menunjuk Yeo Woon yang sejak tadi hanya diam dan tidak berkomentar namun kata – kata sang ibu belum selesai
" EOOOOMAAA!" terdengar Kyuhyun berteriak
"jika eomma ke sini Cuma untuk membuat keributan... sebaiknya eomma pergi dari ini." jawab Kyuhyun tegas.. dan sakit di dadanya lebih parah namun dia mencoba untuk tidak jatuh
"Kyu..... neo....." tidak bisa berkata- kata lagi akhirnya sang ibu pergi dari rumah itu dan dengan menangis tentunya
" ehh.. eommoni......" kata Yeo Woon mencoba mengejar tapi, dengan cepat kyuhyun menahan Yeo Woon untuk tidak pergi menyusul ibunya
" biarkan dia pergi " kata Kyuhyun dengan suara pelan dan wajahnya yang pucat jadi tambah pucat
" tapi kyu dia ....ibumu jika kita biarkan dia pergi begitu saja nanti,,,"
" dia sudah kasar padamu dan ibumu . kau masih mau mengejarnya..?" kata Kyuhyun memotong pembericarann Yeo Woon
" kau yang kasar ... bagimanapun dia ibumu kyu.. lagi pula orang ke tiga di sini aku dan ibuku jadi wajar saja dia marah "
YOU ARE READING
DEVIL BESIDE ME
Fanfictionmemiliki segalanya tidak membuat seoeang kyuhyun merasa bahagia dengan hidupnya, adanya masalah keluarga, terlebih lagi dokter memponis hidupnya sudah tidak lama lagi, meskipun sejenak itu dapat membuatnya ingin mengakhiri hidupnya. kehadiran yeo wo...