Bag 5

536 15 2
                                    


Sementara irina menyuruh mereka ber empat yaitu eric,idoy,rico dan luna untuk tetap didalam ruang tamu. sekitar 30 menit valen tak kunjung keluar dari kamar tidur dan irina berniat untuk menghampiri valen di kamar, dikarenakan takut terjadi apa-apa dengan-Nya.

Irina berjalan dengan langkahan perlahan menuju kamar yang tidak begitu jauh dari ruang tamu.

setelah sampai di depan pintu kamar, irina membuka pintu tersebut dengan perlahan,dan alangkah terkejutnya irina saat melihat keadaan kamarnya saat itu.

setelah sampai di depan pintu kamar, irina membuka pintu tersebut dengan perlahan,dan alangkah terkejutnya irina saat melihat keadaan kamarnya saat itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

kamarnya begitu berantakan,semua barang berserakan dimana-mana, semuanya tidak teratur begitu kotor.

" kenapa kamarnya begitu berantakan,dimana valen?" ucap irina dalam hati 

Irina pun mencari valen di setiap sisi kamar,bahkan sampai ke kamar mandi, tapi tidak juga menemukannya. sekitar 3 menit mencari, irina mendengar suara rintihan serta tangisan kecil dibalik gordeng kamarnya itu. 

Dan ternyata benar, di balik gordeng tersebut adalah valen dan betapa terkejutnya irina saat melihat kondisi valen saat itu, yang ditubuhnya berlumuran darah. irina tidak tau apa yang dilakukan valen selama ia dikamar tersebut. irina hanya bisa terdiam melihat valen tersebut.

 irina hanya bisa terdiam melihat valen tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bersambung ^.^

maaf yah vakumnya terlalu lama.

kritik dan saran demi kelancaran penulisan ini.

My girlfriend is psycoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang