hayoloh...
jungkook diam,membeku ditempat,sama halnya dengan lelaki yang sedang menggendong anaknya tersebut
taehyung melepaskan gendongannya pada taeguk,membiarkan taeguk menghampiri jungkook
jungkook pergi dari sana,taeguk yang ingin mengejar langsung dicegat oleh yugyeom
mata yugyeom tetap menatap taehyung,dia masih membeku ditempatnya
"appa,eomma kenapa?"tanya taeguk,taehyung mendengarnya
jadi.....
jungkook telah menikah ya?
"appa tak tau"yugyeom menggendong taeguk,membuat boneka kelinci yang ia pegang terjatuh
taeguk menatap bonekanya yang diambil oleh paman yang sudah dua kali menolongnya itu
flashback
taeguk sedang mencari ibunya,ia memeluk boneka kelinci itu dengan kuat
ya,boneka pemberian paman yang waktu itu,taeguk sayang sekali rasanya
sayangnya taeguk tersenggol sehingga bonekanya terjatuh,dan tertendang oleh seseorang yang lewat
taeguk panik,lalu ia mencari bonekanya
taehyung saat itu tengah diam disudut ruangan,ia tak takut
hanya saja belum siap,belum siap kalau saja bertemu jungkook nanti
tiba-tiba kakinya tersentak sesuatu,ia menunduk melihat apa itu
boneka?
tunggu,ini boneka yang ia beli waktu itu bukan?
taeguk melihat lelaki besar sedang memegang bonekanya
ia menarik-narik kecil celana bahan yang lelaki itu gunakan
lelaki itu re : taehyung yang merasa ada guncangan lagi dikakinya membalikan badan
dan yup!ini anak yang ia temui ditaman waktu itu
"wah?!paman tampan?!kita bertemu lagiiiii"taehyung reflek menggendong anak tersebut
"sedang apa disini?"tanyanya sambil memberi boneka itu kepada taeguk
"yoongi eomma menikah,cekalang teguk cedang mencali eomma"
taehyung pusing,kenapa anak ini memanggil eomma?dan dia juga bilang sedang mencari eomma?
"baiklah,mari kita cari eomma mu bersama"
"paman tampan dan juga baik"teguk menyentuh wajah taehyung
taehyung rasanya bahagia,ntah alasannya apa
"itu eomma!"tiba-tiba saja taeguk teriak sambil menunjuk pria yang sedang asyik memakan kudapan
lelaki?
taehyung menghampiri lelaki tersebut,tapi sebelum ia sampai datang seorang lelaki
yugyeom?
taehyung berjalan mendekati,sebelum ia berhenti karna mendengar suara
suara itu,suara halus yang ia rindukan
suara,jungkooknya
"eomma!"
•••
jungkook sedang berada ditoilet saat ini,ia panikhatinya berdebar,ia tak munafik kalau ia juga merindukan taehyung
tapi ia tak sanggup,bahkan menatap wajahnya rasanya sesak sekali
sekelibat bayangan tentang masa lalunya dengan taehyung mulai teringat
keping-kepingan memori yang menyedihkan
jungkook menangis,untuk sekian kalinya
karna orang yang sama.
mungkin sudah 1 jam jungkook menangis,ia melupakan anaknya
ia tak boleh egois,ia keluar dari bilik,dan betapa terkejutnya ia
pria yang tadi ia hindari,pria yang ia tangisi,sedang berdiri dihadapannya
apa...
apa pria itu menunggunya dari tadi?
jungkook tanpa aba-aba pergi dari sana,tapi ya tentu
tangannya digenggam,air mata jungkook menetes lagi
genggaman ini,sakit sekali rasanya,genggaman yang begitu lembut namun sakit
"kook"
bahkan suaranya,suara yang ia rindukan,suara ini juga yang menyakitinya
lelaki itu membalikan badan jungkook,badan jungkook hanya menuruti
"a aku,aku"gugup,taehyung tak tau apa yang harus ia katakan saat ini
mulai dari mana?
"maaf"tentu,kata ini yang pertama terlontar
"a-" baru ingin melanjutkan tapi jungkook langsung menatapnya
jungkook yang dari tadi menunduk,mendongakan kepalanya
menatap tepat dimata hazel taehyung,taehyung dapat melihat kerinduan dari mata jungkook
kerinduan juga kebencian
jungkook menatapnya datar,saat ia mendengar kata maaf,tiba-tiba saja jungkook tertawa dalam hati
apa maaf saja cukup?kalau maaf,tentu sudah jungkook maafkan
tapi entah kenapa rasanya jungkook muak,muak dengan perasaannya
"maaf?untuk?"nada bicaranya,ketara sekali kalau ini bukan seperti jungkooknya
"untuk semuanya kook,aku,a aku menyesal,aku-"
"diam."
"maaf anda diterima,jadi anggap saja ini tak pernah terjadi,semuanya-
mulai dari dulu,lupakan semuanya-
saya sudah melupakan anda,sudah melupakan semuanya,jadi anda tenang saja-
sekarang-
anggap saya orang asing,oh saya memang orang asing dari dulu,maksud saya-
menjauhlah dari saya."
setelahnya jungkook mehentakan tangan taehyung,dan berlalu dari sana
ia berlari keluar gedung,ia hanya ingin sendiri saat ini
ia tak mau anaknya melihat keadaannya yang kacau
ia masuk kedalam mobilnya,ia menangis disana
semua yang ia katakan tentu saja bullshit
ia memukul stir,rasanya hari ini pertahanannya hancur
pertahanan yang ia siapkan bertahun-tahun
percobaan yang dari dulu ia ingin itu berhasil
melupakan dan tidak menangisi taehyung lagi.
dua hal yang belum pernah bisa jungkook lakukan saat ini dan entah sampai kapan
dadanya sesak,matanya memanas,antara rindu dan juga sakit,semuanya bersatu.
'hyung,tolong bahagia saja dengan keluargamu,dan aku bahagia dengan anak kita'
***
TBC!VOMENT BIAR AI SEMANGAT NULISNYA MWAH
![](https://img.wattpad.com/cover/161102067-288-k167408.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
WITH ME✅|vk
Fanfic"aku mencintaimu" "baiklah,aku pergi" "maaf" "ajuci siapa?" "terimakasih" "aku mencintaimu."