Kini keluarga kim sedang berkumpul diruang tv, sedang menonton film yang menayangkan film train to busan.
Suasana hening karena terlarut dalam film yang sedang ditonton sampai suara jimin mengintruksi.
"mih jimin mau adik bayi" pinta jimin dengan polosnya.
Seokjin pun terdiam mendengar permintaan yang diminta jimin.
Lantas seokjin pun membalas dengan berkata."Nanti ya sayang, mamih alan bicarakan ini dengan papih dan hyung - hyung mu dulu." ujar seokjin sambil mengelus surai jimin dengan lembut.
"iya mih, tapi mamih harus janji memberikan jimin adik ya" ujar jimin sambil mengacungkan jari kelingkingnya kearah seokjin. Lantas seokjin pun membalas.
"jadi gimana tae, kook, yoon, hos.
Kalian setuju gak punya adik baru?"ucap seokjin sambil melirik mereka bergantian."kalo kookie sih gak masalah mih, lagian kookie juga mau punya adik baru yang imut - imut kaya kookie" ujar jungkook dengan antusiasnya.
"kalo tae juga gak masalah mih selagi jungkook suka"
"kalo hoseok sih ngikut aja"
"kalo kamu yoon?"
"terserah mamih sama papih aja deh"
"yaudah semua udah setuju ya buat punya adik baru" ujar seokjin dang tersenyum hangat kepada anak - anak nya. Lantas jimin pun langsung menubruk tubuh seokjin memeluknya erat dan menggumamakan kata terimakasih.
"makasih mih, jimin sayang mamih."
"mamih aja nih yang dipeluk, papih enggak?"
"hehe sayang papih juga"
"udah ah, yoongi mau kekamar mau tidur" ucap yoongi seraya berjalan menuju kamarnya.
"tuh anak bawaannya tidur mulu"
"biarin aja mih, orang udah kebiasaan" ujar namjoon
"ya itu semua salah papih" tuding seokjin
"kok papih sih?"
"iya lah yoongi jadi gitu kan nurunin sifat papi tau"
"huft, terserah mamih aja deh papi mau tidur aja" ujar namjoon sambil melenggang pergi menuju kamar.
"tuh kan baru juga ngomong"
"udah mih, mending sekarang kita masak buat makan malam aja" jungkook menengahi.
"betul mih jimin juga udah laper nih"ucap jimin seraya mengelus perutnya.
Akhirny seokjin pun memasak untuk makan malam keluarga kecil nya.
Setelah makan seokjin pun menyuruh anak - anaknya untuk lekas tidur.
.
.
.
.
.
.
.
Kini seokjin sudah berada kimarnya bersama sang suami yang sedang memeluknya."mmm, namjoonie" panggil seokjin seraya membalikkan badannya untuk menghadap sang suami.
"hmm?"
"ingan janji jimin tadi siang?"
"hmm, emang kenapa kamu mau?"
"iya, aku juga mau punya anak lagi"
"hmm, kalau begitu mari kita begadang seokjinie" ujar namjoon seraya menindih seokjin, dan seokjin pun mengalungkan lengannya ke leher namjoon dengan tatapan genit. Menurut namjoon itu imut.
Ok biarlah mereka dan tuhan yang tau.
KAMU SEDANG MEMBACA
Namjin family (Gs)
Short StoryMenceritakan tentang keseharian keluarga namjin 2019