MOS Hari terakhir

32 0 0
                                    

Tidak terasa 3 Hari telah berlalu Dan Hari ini adalah Hari penutupan MOS semua murid berkumpul dilapangan. Upacara berlangsung sekitar 10 sampai 15 menitan di sela sela terakhir kepala sekolah kami menyampaikan sesuatu.
"Anak anak SMA arwana, bapa ingin menyampaikan sesuatu, sekolah Kita akan mengikuti olimpiade fisika, Kimia, Dan biologi antar sekolah. Mengingat bahwa sekolah Kita adalah sekolah internasional maka bapa tidak ingin nama sekolah Kita jatuh hanya karena kalah dalam perlombaan ini jadi bapak akan memilih anak dari Kelas 10,11,dan12 masing masing Kelas akan dipilih satu orang anak. " Kepala sekolah pun membuka gulungan kertas putih yg Ada ditangannya " Baiklah nama yg bapa debit harap maju ke depan yg pertama "Natasha Ansona Gabriella Guanna","Leon Alexander Megantara Niguel","Jason alfaroya yang namanya disebutkan silahkan maju ke depan" aku Dan yg namanya
Disebutkan tadi maju ke depan
"Kalian adalah siswa terpilih yg akan mewakili sekolah Kita diajang olimpiade ini"

                                °°°°°°°
"Bi kenapa aku dipilih ya??" Aku bertanya pada Bianca saat jam istirahat
" Ya jelas lah lo dipilih, lo kan pinter lagian prestasi lo juga udah banyak banget kan Nat?" Jelas Bianca pada ku
" Ohh iya juga sih eh tapi aku juga penasaran kenapa ka Leon sama ka Jason ikut dipilih ya bi?"
" Ohhh kalo ka Jason itu murid baru dia juga belum pernah ikut lomba apa apa sih Nat tapi diantara semua anak Kelas 12 cuma dia yg Paling pinter kimianya, kalo ka Leon itu juara 1 olimpiade fisika tingkat provinsi dia juga udah banyak ikut olimpiade biologi sama fisika Nat Dan katanya anaknya emang pinter Dan IQ nya tinggi ya diatas rata rata gitu Nat" jelas Bianca panjang lebar padaku aku pun mendengarkan dengan saksama sambil terkagum kagum pada Ka Leon.
"Eh bi ko lo tahu banyak sij tentang ka Leon?"
"Ya iyalah Nat aku kan ikutan grup FOL"
" Hah?? Apaan tuh FOL??
"Aduhhhhhh natashaaaa kudet banget sih lo FOL itu singkatan dari fans of Leon"
"Hahahahaha aduhhhh Kalian tuh aneh aneh Aja deh oh udah ah ke Kelas yu!" Ajakki pada Bianca
Aku Dan Bianca pun berjalan ke Kelas.
     
                              °°°°°°
"Heh tunggu" Ada yg berteriak ke arahku Dan bianca, seorang wanita cantik dengan pakaian yg super ketat berdiri Dan menghadang jalanku Dan bianca.
"Ada apa ya??" Tanyaku dengan nada ramah
"Heh lo jangan sok sok cantik deh baru kemarin ditolongin Ka Leon Aja udah kesenengan Dan jangan lo harap dengan lo satu Tim olimpiade sama ka Leon lo bisa milikin ka Leon, asal lo tahu Aja ya ka Leon itu cuma milik gue NGERTI??!!!" Katanya dengan penuh penekanan dikata terakhirnya

" Heh apaan si lo? Sahabat gue ini bukan sok cantik tapi emang cantik Kali gk Kaya lo yg pake baju ketat kayak gitu huhhh body Kaya batang lidi Aja ditembongin gk Ada bagus bagusnya" balas Bianca Tak kalah ketusnya

Tak lama setelah Bianca berkata seperti itu kak David lewat Dan melihat kami sedang bercekcok " heh Ada apa ini?? Ko ribut ribut disini?"
"Ini nih Ka mereka semua ngata ngatain Natasha gara gara kemarin Natasha di tolongin sama ka Leon" jawab Bianca CEPAT
" Aduhhhhhh Kalian ya, ikut saya" balas ka david

Kami semua pun mengikuti ka David dia membawa kami semua ke ruang osis. Pikiran Dan perasaan ku campur aduk saat membaca papan di depan pintu ruangan itu bertuliskan (OSIS)
"Masuk" perintah Ka David ketus
Kami pun masuk ke dalam ruang osis tersebut, saat masuk aku menemukan seorang pria yg sedang duduk di pojok ruangan sedang mambaca buku sambil mendengarkan musik dari earphone nya.
"Leon nih cewe cewe pada ngerebutin lo nih cape gue" kata David sesampainya didekat leon. Leon tidak melihat atau bergerak sedikitpun entah dia mendengarkan cerita David atau tidak. David menghela nafas berat sebelum bercerita "jadi gini.....****........" David menceritakan semua kejadian yg dia lihat tadi secara detail, tiba tiba Leon menutup bukunya lalu melepas earphone nya Dan menatap kami secara bergantian, angel yg melabrakku tadi hanya tersenyum senyum tidak helas ditatap seperti itu oleh Leon
"Kamu yg senyum senyum lari keliling lapangan 10 Kali.CEPAT!!!!!" perintah Ka Leon dengan suara keras. Angel pun menurut Dan melanglah menuju lapangan .
"Kalian, masuk ruang BK jelasin masalah Kalian sama bu Yuli!!" Kami yg mendengar perintah itu pun langsung ingin menuju me ruang BK saat aku memegang kenop pintu San bersiap untuk membukanya, tiba Tina ka Leon bersuara "tunggu! Bianca sama Natasha tetep disini! Kalian berempat masuk ruang BK!" Ka Leon melirik kearah David, lalu Ka David dengan sigap mengantar keempat cewek tadi ke ruang BK.

Setelah ka David Dan empat cewek itu keluar ruangan, seketika suasana diruangan itu serasa canggung. Ka Leon membuka pembicaraan "Kalian boleh balik ke kelas, kalo guru Kalian nanya bilang Aja Kalian dipanggil sama saya buat jadi saksi kasus nya angel" Ka Leon berjalan membuka pintu Dan keluar. " Ya makasih Ka" jawabku dengan cepat sebelum ka Leon benar benar keluar dari ruangan, seolah olah tidak Ada yg bicara Ka Leon segera pergi keluar ruangan tanpa membalas perkataan ku atau menatap ku.
" Hish judes banget sih jadi cowok, udah judes,dingin,ketus,kejam" umpatku saling kesalnya
" Ehemm udahlah Nat gitu gitu juga ganteng kan???" Balas Bianca dengan nada mengejek
" Apaan sih bi udah ah Ayo ke Kelas!" Ajakku pada Bianca aku Dan Bianca pun berjalan ke liar ruangan Dan menuju Kelas.

My Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang