Tanpa masa lalu aku bukanlah aku yang hari ini.
Masa lalu memang terkadang memiliki 'kegelapan' yang sebagian besar tidak ingin mendekati lagi.
Tidak ingin terungkit lagi.
Entah rasa sakit, kecewa, bahkan bahagia yang lalu pun dengan seseorang di masa lalu tidak ingin diputar kembali.
Tapi masa lalu telah memberi pelajaran begitu banyak, telah memberikan orang-orang baru yang begitu hangat, pun memberikan orang-orang baru yang mengisi waktu di masa kini yang mungkin hadir dengan masalah baru.
Semua itu menjelaskan, kehidupan tidak berubah tentang memposisikan orang-orang yang harus ditemui, bedanya hanyalah orang-orang itu di masa lalu digantikan perannya dengan orang-orang lainnya yang baru.
Yang bisa jadi lebih baik, atau pun sebaliknya.
Jangan terlalu membenci masa lalu ya aku ! 😊
○ Majalengka, 30 Oktober 2019
○ Aku menulisnya bersama rindu yang baru dan sangat hangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angka-Angka
Poetry○ Kata-kata dalam kertas bak melodi dalam lagu. Mengalun syahdu dan melahirkan pelangi dalam hati. Kata-kata mengerti apa yang harus di ungkapkannya tanpa banyak bicara. ○ "Aku adalah angka yang pernah menjadi kebanggaanmu, si angka satu, dalam masa...