DANGER

THAT GOSSIP RIGHT?

Need something refreshing and crazy? Yes, Welcome!

.

A story by :

APHRODITETHEMIS
.
DON'T PLAGIAT
.
.
.
.

"Tuan muda Cho, apa gosip itu benar?"

"Tolong katakan sesuatu Cho Kyuhyun-ssi!"

"Sudah berapa lama anda menjalin hubungan dengan Max?"

"Apa Menteri Shim dan Jaksa Agung Cho sudah mengetahuinya?"

"Hubungan kalian sedikit tidak biasa. Bagaimana jika itu mempergaruhi tingkat kepuasan masyarakat pada Menteri Shim yang menjadi calon presiden?

"Tolong beri kami jawaban, tuan muda Cho!"

"Beri mereka jalan!"

Jika bukan karena janjinya pada L dan keempat sahabatnya untuk menahan diri, ingin sekali Kyuhyun menjawab dengan nada ketus atau mungkin mengusir semua awak media yang sudah dan sedang mengerumuninya seperti lalat, mereka mengejarnya tanpa henti dari dalam lobby gedung kepolisian, terus melemparkan pertanyaan-pertanyaan bodoh yang menggelikan dan sangat tidak masuk akal itu.

Lee Joon memang sangat ahli jika berurusan dengan gossip dan penyebarannya. Dasar bajingan sialan. Dia pasti senang melihatku menjadi tumbal dari rencana gila Eunhyuk yang sedang pura-pura terkejut itu, rutuk Kyuhyun kesal dalam hati walau dia tetap memasang ekspresi dingin diwajahnya. Sabar Kyu...Sabar....Bukankah ini yang kau inginkan untuk memastikan rencana pribadimu berhasil?, penghiburan dari bagian dirinya yang bodoh itu tidak sedikit pun mendinginkan kepala Kyuhyun yang hampir mengeluarkan asap.

"Kalian harus membayar mahal untuk sikap manisku ini!" desis Kyuhyun sepelan mungkin pada Taeyang yang berjalan tepat disampingnya sambil menahan senyum lebar sedangkan si playboy Kai langsung menghindari tatapannya dan pura-pura sibuk dengan ponselnya.

Situasi di halaman depan gedung ternyata lebih kacau lagi. Bukan hanya awak media yang sudah berkumpul dalam beberapa kelompok, juga terlihat sejumlah paparazi yang memang selalu siap memburu berita panas tentang keluarga mereka. Kekacauan dihadapannya membuat Kyuhyun mulai merasa sedikit ragu dengan reaksi Max saat tahu apa yang sedang direncanakannya.

"Ide Lee Joon kali ini benar-bener bodoh!" dengus L yang juga mulai merasa gerah.

"Hanya dengan cara ini kita bisa mengalihkan focus media dan kepolisian!" seru Eunhyuk tegas sambil berdoa Kyuhyun yang sudah terlihat marah tidak akan bertingkah. "Bukankah ini yang kau mau tadi, Kyu? Media tahu dan memberitakan hubunganmu dengan Max. Apa aku sudah keliru?"

Untuk sedetik Kyuhyun memejamkan matanya. Mengendalikan emosinya. Menyakinkan dirinya sendiri jika Max akan mengerti karena meski belum terucap, tapi dia yakin sekali putra Menteri Shim itu mencintainya. "Ya, ini yang kumau!" desisnya singkat, tegas sebelum mengangkat sedikit dagunya dan melayangkan tatapan tajam pada semua media yang sedang saling sikut untuk mengambil fotonya.

Ditengah kekacauan yang sebenarnya sangat terkendali karena banyaknya polisi yang menjaga mereka, sebuah mobil sport berwarna silver tiba-tiba saja melaju kencang ke tempat Kyuhyun dan yang lainnya sedang berdiri. Membuat semua orang yang berkerumun ditengah halaman depan gedung kepolisian itu terkejut dan tergesa menyingkir jika tidak ingin mati tertabrak. Mobil mewah itu berhenti tepat didepan Kyuhyun yang sedikit bingung walau bisa menyembunyikan perasaannya dengan baik.

"Sudah kuduga." serunya pelan seraya menahan senyum saat melihat Eunhyuk yang berdiri disamping Kim Kai sudah terbatuk-batuk untuk menyamarkan tawanya. "Kau yakin suka pada pria seperti itu?" Sindiran tajam L itu pun diacuhkan Kyuhyun yang lebih memilih menatap tajam kearah pria jangkung yang baru keluar dari mobil dan sedang berjalan kearahnya dengan gaya arogan dan wajah dingin tanpa senyum.