Diabolik lovers x OC (Remake:v)

Ada apa dgn sekolah?

"Sekolah?"

"Ya kau akan sekolah dgn kami" jawab Reiji dgn tanpa mengalihkan pandangannya dari buku yg sedang dibacanya

Otomatis Reiji memperoleh tatapan tajam dari para saudaranya

Lha kenapa?

Mereka takut Laura akan diapa apakan oleh tiga cabe ganas disekolah mereka.

Para cabe itu terdiri dari ratunya penasehatnya dan menterinya. Ratunya bernama Louisa atau Lisa, penasehatnya Yin ah, dan menterinya Cisaki lengkap sudah kabinet pemimpin mereka-_-

"Reiji apa kau tak ingat kejadian itu?"

Kejadian apa?

Yah sesuai penyataan diatas tentang trio cabe itu, mereka sudah berkali kali mengejar mereka para Vampire yah Sakamaki dan Mukami maksudnya, karna hanya kedua marga itu yg tak tergoda oleh mereka bertiga, jika diitung dgn kedua jari tangan maka mereka sudah melakukan pembullyan terhadap siapapun perempuan yg berhasil dekat dgn Sakamaki dan Mukami bersaudara.

"A-ah aku baru ingat, apa sebaiknya jangan menyekolahkannya?" Tanya Reiji pada saudara saudaranya.

Sekarang mereka sedang merenung apa yg sebaiknya dilakukan

"Laura mau sekolah sama kalian!:(" jawab Laura memecah pikiran mereka

"Tapi kau aka--" jawaban Reiji terputus saat Laura merengek sambil teriak dgn SANGAT KERAS "Pokoknya Laura mau sekolah sama Sakamaki-san!"

"Hayo lho Reiji, hayo lho~ kau membuatnya menangis~" goda Laito tak sadar situasi sekarang.

"Yah baiklah kau akan bersekolah dgn kami" jawab Reiji mengalah saja daripada mansionnya jadi reruntuhan karna teriakan Laura

"Horeeeeeee:D" dan sekarang Laura salto kanan kiri sambil teriak kagak jelas dan yg liat cuma bisa Sweetdrop

Gimana nggak Sweetdrop? Nangis teriak Seneng teriak bisa bisa gendang telinga mereka pecah berjamaah kalau begini terus terusan (￣▽￣")

"Tapi ada syaratnya!" Teriak Reiji dgn keras agar bisa mengimbangi suara merdu milik Laura:v

laura yg mendengar kata syarat langsung diam dan menghadap Reiji dgn penuh tanda tanya "Apa syaratnya?"

"Kau tak boleh triak sembarangan dirumh ini!" Tegas Reiji sambil memperbaiki letak kacamatanya

"Oke~" Laura yg kesenengan langsung meluk Reiji sampai membuat Reiji oleng dan jatuh terduduk dgn Laura yg masih meluk tentunya.

"..."

"Ano bersiap siaplah dan gunakan saja seragam yg ada di lemari, kita berangkat 30 menit lagi" kata Reiji sambil membuang mukanya yg agak ngeblush karna langsung di terjang Laura

"Ok Reiji-san"

Dgn kecepatan kilat Laura meninggalkan para Sakamaki yg masih matung di ruang tamu

Hening.

"Kita berasa nyamuk yak?" Tanya Kanato dan diangguki semuanya kecuali Reiji

Reiji ngapain?

Masih duduk di lantai lagi matung dgn rada rada ngeblush lah.

Hening.

"Nah kalian semua siap siaplah pakai seragam sekarang" kata Reiji sambil bangun dari posisi tadi

"Hmm"

Cling~

30 menit kemudian

Akhirnya semuanya sudah berkumpul kecuali Laura yg masih didalam kamarnya entah ngapain

"Sudah semua?" Tanya Ayato sambil mengabsen seluruh saudaranya

"Kurang Laura-chan saja iya kan teddy?" Jawab Kanato sambil sesekali memeluk erat Teddy

"Aku akan peri--" kata kata Subaru terpotong saat mendengar suara yg tak lain dan tak bukan suara perempuan yg sangat nyaring bisa lembut dan cempreng disaat yg bersamaan adalah Laura

"Gomen! Laura tadi ketiduran.hehehe~" kata Laura sambil menggaruk tengkuknya yg pasti tak gatal

"..."

'Lho kok diem diem baek?=_=' batin Laura

Dan rupanya para Sakamaki fokus dgn apa yg Laura pakai yaitu seragam khas Jepang dgn atasan panjang dan rok diatas lutut lebih sedikit dan tak lupa menguncir 2 bawah rambut hitamnya lengkap dgn senyum yg terus mengembang di raut wajahnya. Para Sakamaki terpesona dgn ciptaan terindah kami-sama yg sekarang didepan mereka.

"Halo~ ada orang?~" Laura pun melambaikan tangannya tepat didepan wajah mereka

"Wah!Laura-chan sangat cantik!Aku suka sekali!" Puji Kanato sambil menatap Laura dari pucuk kepala sampai ujung kaki

"Kanato benar! Laura-chan sangat manis~" disambung Laito lengkap dgn senyum mesumnya

Yg lainnya saat sadar tatapan Laito dgn cepat menjitak kepala Laito secara berjamaah "Ittai yo! Kalian jahat sekali~" ringis Laito

"JANGAN MESUM G*BL*K!-_-||"

"Ayo berangkat~"

"Ayo!" Teriak kembar tiga dan  langsung berlari ke dalam limousine disusul Laura dari belakang

'Apa dia akan baik baik saja?'