ALEA QUENSSY LESHAM

4 0 0
                                        

Ini gue,
Gue terlahir dari keluarga perfectionis. Bokap dokter bedah. Nyokap dokter kandungan.
Si cewek yang selalu dituntut sempurna. Dibidang apapun itu. Akademis maupun non akademis. Tapi satu, nggak untuk melukis. Kata bokap sama nyokap

"Jadi pelukis itu nggak punya masa depan menjamin Alea, kamu harus jadi dokter yang hebat. Menjadi orang yang berguna. "

Untuk kalimat terakhir gue setuju itu benar. Tapi jadi pelukis nggak menjamin masa depan siapa bilang. Banyak juga pelukis² terkenal diluar sana. Yang penting itu hanya kerja keras dan ketekunan.

Dihidup gue yang buat gue senang itu hanya melukis. Melukis membuat gue merasa jadi diri sendiri. Itu udah jadi darah daging gue. Tapi untuk anak yang dibesarkan oleh keluarga menuntut kesempurnaan itu sia-sia.

Gue masih ingat waktu gue di sekolah dasar. Saat itu gue sangat ingin ikut les melukis. Tapi bokap nyokap ngelarang, mereka malah masukin gue les. Supaya nilai gue bagus-bagus. Nggak ngecewain mereka.

Mereka selalu bilang "Alea setidaknya buat kami bahagia dengan menjadi Alea berguna dan jangan pernah ngecewain kami."

Gue tahu. Sebagai anak kita memang punya kewajiban buat mereka bahagia. Tapi orangtua juga mempunya kewajiban untuk mendukung semua keputusan dari anaknya.

Gue pernah ketahuan sekali ngelukis sama nyokap. Itu buat dia marah trus lapor ke bokap. Bokap lebih marah lagi. Mereka ngehancurin semua lukisan beserta alat-alatnya. Saat ngelihat mereka ngehancurin itu hati gue ikut hancur melihatnya.

Gue kecewa. Mereka nggak pernah mengerti keinginan gue. Setidaknya walau nggak jadi pelukis biarkan itu menjadi kesenangan gue untuk ngisi waktu luang.

Saat dikelas 3 SMP nilai ujian gue anjlok semua. Orangtua gue langsung murka. Mereka menyita semua fasilitas gue. Maksa gue belajar-belajar terus. Hingga gue jatuh sakit.

Semenjak itu gue nggak pernah lagi bahagia. Gue merasa tuhan nggak adil. Kenapa dia nggak pernah ngabulin doa gue. Gue cuman ingin bokap nyokap ngerti semua apa yang gue inginkan. Apa yang gue sukai. Apa yang membuat gue bahagia.

***
Sorry buat yang Alea mungkin part nya dikit.

Vote+Comment yaa

A messTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang